Harga Kemahalan, Konsumen Tinggalkan Elpiji 12 Kg

Liputan6.com, Jakarta Harga elpiji tabung 12 kilo gram (kg) masih berada di kisaran Rp 100 ribu membuat banyak konsumen memilih beralih ke gas tabung 3 kg.

Juhari (42), salah satu pengecer gas di Kebayoran Lama menuturkan, saat ini rata-rata hanya mampu menjual 10 tabung elpiji 12 kg. Sebaliknya penjualan gas elpiji 3 kg laris manis. Juhari mampu menjual sebanyak 100 tabung per hari. Menurut Juhari, kini tabung elpiji 12 kg mulai tersisihkan akibatnya tabung gas menumpuk.

"Barangnya malah numpuk, ya gara-gara beralih ke tabung 3 kg," kata Juhari, Jumat (28/3/2014).

Juhari menambahkan, pihaknya juga agak sulit untuk mendapatkan tabung elpiji 3 kg. Biasanya dia bisa mendapatkan 360 tabung elpiji 3 kg. Kini ia hanya bisa meraih 100 tabung elpiji 3 kg.

"Sini susah (Kebayoran Lama).  Kemarin bisa dapat 360 tabung 3 kg sehari. Sekarang 2 hari  hanya 100 tabung. Itu juga terlambat semua," ujar dia.

Juhari menjelaskan, dari informasi yang ia terima , distributor pun mulai kekurangan pasokan. Menurut Juhari, jika biasa distributor mendapatkan kiriman sampai 5 truk, sekarang hanya 1 truk sehari.

Tak hanya itu, dia juga mengaku adanya kenaikan harga sebesar Rp 500 . Semula hanya Rp 15 ribu per tabung. Sekarang ini Rp 15.500 per tabung. Lalu ia menjual kepada konsumen senilai Rp 16 ribu per tabung.

Juhari sendiri tidak berniat untuk menaikan harga gas ini. Ia sulit menaikan harga karena khawatir berdampak pada kurangnya minat beli masyarakat. "Tidak bisa dinaikin, kalau untung naiknya ya sedikit-sedikit," kata Juhari.