Bursa Global Menghijau, IHSG Tembus 4.900

Liputan6.com, Jakarta - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengikuti bursa saham Asia dan global seiring sentimen positif dari Amerika Serikat (AS).

Pada pembukaan perdagangan saham Kamis (17/4/2014), IHSG naik 28,23 poin (0,57%) ke level 4.901. Indeks saham LQ45 pun menguat 0,71% ke level 829,3.

Pada pukul 09.03 WIB, IHSG menguat 30,77 poin (0,63%) ke level 4.903,78. Nilai transaksi perdagangan saham mencapai Rp 92,12 miliar. Volume perdagangan saham sekitar 52,59 juta dengan frekuensi perdagangan saham 2.296 kali. Investor asing melakukan aksi beli bersih sekitar Rp 15 miliar.

Sebanyak 107 saham bergerak menguat sehingga menopang penguatan IHSG. Sementara itu, 18 saham melemah dan 49 saham diam di tempat.

Secara sektoral, sebagian besar sektor saham menguat pada pagi ini. Sektor saham menguat antara lain sektor saham agriculture naik 0,6% ke level 2.332,34. Sektor saham consumer naik 0,5% ke level 1.997,38, sektor saham keuangan menguat 0,3% ke level 655,85.

Lalu sektor saham manufaktur menguat 0,62% ke level 1.296,26. Sementara itu, sektor saham properti menguat 0,43% ke level 437,09 dan sektor saham perdagangan naik 0,37% ke level 879,12.

Analis PT Samuel Sekuritas, Tiesha Narandha Putri menuturkan, IHSG diperkirakan menguat seiring positifnya sentimen dari bursa saham global dan harga logam dunia menjadi katalis positif bagi saham sektor tambang hari ini.

"Resistance indeks saham berada di level 4.920," ujar Tiesha dalam ulasannya.

Sementara itu, rupiah dibuka menguat tipis ke level Rp 11.420 per dolar Amerika Serikat (AS). Bursa saham Asia dibuka menguat tipis pagi ini memfaktorkan positifnya sentimen dari bursa AS semalam.

Laju bursa saham Asia

Indeks saham Jepang Nikkei turun 0,2% ke level 14.395,95. Indeks saham Jepang Topix menguat tipis 0,1% ke level 1.167,92 pada awal perdagangan saham.

Lalu indeks saham Korea Selatan Kospi menguat 0,3% dan indeks saham Australia ASX 200 mendaki 0,5%. Sementara itu, indeks saham Selandia Baru NZX naik 0,1%.