Sukses

Mobil Murah Marak, Showroom Mobil Bekas di Palu Tawarkan Kredit

Sepinya peminat ,mobil bekas di Palu sudah berlangsung sejak awal Januari 2014 silam.

Liputan6.com, Palu - Mobil bekas yang terparkir di sejumlah showroom di Palu, Sulawesi Tengah, kini semakin sepi peminat. Sepinya peminat ini sudah berlangsung sejak awal Januari 2014 silam.

Menurut pengakuan beberapa pemilik showroom, faktor utama yang mempengaruhi sepinya peminat mobil bekas tersebut karena bertambahnya diler mobil yang baru buka di Palu.

Sedangkan faktor lainnya, karena saat ini juga mobil baru dengan harga yang cukup murah atau terjangkau dengan kemampuan konsumen semakin banyak diproduksi.

Tison (46) salah satu pengusaha showroom mobil bekas mengaku, saat ini penjualan mobil bekas tidak seramai tahun-tahun sebelumnya.

Saat ini, kata dia, penjualan mobil di showroom miliknya di rata-rata per bulan hanya sekitar tiga sampai lima unit.

Bahkan, Februari lalu showroom miliknya sempat tidak melayani penjualan mobil bekas, karena tidak adanya konsumen yang membeli.

"Sangat berbeda dengan tahun 2012 dan 2013 lalu. Dulu saya pernah jual 10 hingga 15 mobil perbulan. Sekarang satu unit mobil saja dijual sudah sangat sulit," aku Tison saat ditemui Liputan6.com di usaha showroom mobil bekas miliknya di Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Palu Timur, Jumat (9/5/2014).

Hal serupa juga diungkapkan Mawir pemilik show mobil bekas lainnya. Ia mengaku, sudah kurang lebih satu bulan mobil bekas yang dijual di showroom miliknya, tidak ada yang laku.

"Ada juga konsumen datang, tapi datang bertanya-tanya harga saja, namun tidak membeli," ungkapnya.

Menurut Mawir, saat ini sejumlah konsumen lebih melirik mobil-mobil murah dengan kualitas yang cukup mempuni di sejumlah dailer baru di Palu.

Ketimbang, kata dia, konsumen harus membeli mobil bekas yang berselisih harga Rp 5 hingga Rp 6 juta dengan mobil keluaran dailer.

"Karena banyak mobil murah itulah hampir semua pengusaha showroom mobil di Palu sepi pembeli. Padahal beberapa tahun lalu tidak sepi seperti ini, karena belum ada mobil-mobil murah muncul," tandas Mawir.

Di showroom mobil bekas milik Tison dan Mawir menjajakan berbagai merek mobil, seperti Honda, Toyota, Daihatsu, Ford, dan beberapa merek produsen lainnya, dengan jenis berfariasi. Mulai dari jenis mini bus, hingga truk.

Harga jual sejumlah mobil bekas pun di dua showroom ini cukup  murah. Mulai dari Rp 90 juta hingga Rp 130 juta, tergantung merek dan tipe mobil.

Selain dikatakan murah, kondisi mesin maupun fisik dan surat kelengkapan mobil bekas di dua showroom ini juga dijamin lengkap.

Bahkan, selain melayani pembeli dengan cara tunai. Dua showroom mobil bekas ini juga melayani pembeli dengan dengan cara kredit dengan masa kredit tergantung uang muka sesuai konsumen.

"Baru tahun ini juga kami berlakukan sistem kredit kepada konsumen. Ya ide ini agar pembelian mobil di showroom juga bisa kembali ada," tambah Mawir. (Nrm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.