Sukses

Pura-pura Kena Tumor, Gadis Australia Kantongi Rp 242 Juta

Seorang gadis muda asal Australia terbukti menipu masyarakat dan berhasil mengantongi uang Rp 242 juta demi membeli pakaian dan sepatu.

Liputan6.com, Melbourne - Seorang remaja muda asal Australia akhirnya harus terbelit jeratan hukum setelah terbukti menipu masyarakat dan berhasil mengantongi uang hingga 22.784 dolar Australia atau setara Rp 242,2 juta (kurs: 10.630 per dolar Australia). Dia berhasil mengumpulkan dana tersebut sebagai sumbangan dari masyarakat setelah mengaku dirinya menderita tumor akut.

Seperti dikutip dari mid-day.com, Kamis (21/5/2014), Vanessa Barry bahkan memotong habis rambutnya untuk menunjukkan pada keluarga dan temannya bahwa dia harus segera dibiopsi. Dia mengaku terkena tumor otak setelah beberapa kali menjalani pemeriksaan di Monash Hospital.

"Dia bahkan mempelajari penyakit tersebut di internet demi melancarkan kebohongannya," ungkap Jaksa Penuntut Karen Molloy.

Melihat kondisi tersebut, keluarga dan teman-temannya lalu berupaya menggalan dana melalui lembaga amal `A Night for Noo` pada November. Penggalangan tersebut berhasil menghasilkan dana hingga 22.784 dolar Australia atau setara Rp 242,2 juta.

"Barry bahkan tidak berupaya menghentikan pengumpulan dana itu. Dia memberikan ucapan terimakasih pada semua orang yang telah mendukungnya," ujar Malloy.

Anggota keluarganya mulai curiga saat dia mengklaim janjinya bertemu dokter telah dibatalkan atau dia tersesat saat pergi ke rumah sakit. Padahal, uang tersebut digunakan Barry untuk membeli pakaian, uang dan banyak barang mahal lainnya.

Kebohongan dan penipuan yang dilakukan remaja asal Australia ini kini tengah ditangani pihak pengadilan. Sang pengacara mengatakan, Barry melakukan kebohongan karena mendapatkan terlalu banyak simpati dan cinta dari keluarga serta kerabatnya. (Sis/Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini