Sukses

Perputaran Uang di Pasar Ramadan Jogokaryan Capai Rp 4 Miliar

Tahun ini jumlah pedagang yang berpartisipasi dalam Pasar Sore Kampung Ramadan Jogokaryan mencapai 300 pedagang.

Liputan6.com, Yogyakarta - Beberapa tahun terakhir marak bermunculan pasar dadakan menjelang berbuka puasa di beberapa daerah. Hal itu tidak lepas dari banyaknya warga yang menginginkan suasana dan juga menu berbuka lain dari biasanya. Selain menjajakan makanan, Pasar dadakan Ramadan saat ini juga menyediakan  kebutuhan lain  seperti aksesoris ibadah dan juga pakaian.

Salah satu pasar dadakan yang banyak dikunjungi warga di daerah Yogyakarta adalah Pasar Sore Kampung Ramadan Jogokaryan. Koordinator acara kampung ramadan Jogokaryan Ahmid Aulia atau Edo menyebut pasar sore memang menjadi daya tarik tersendiri bagi pembeli maupun pedagangnya.

Edo menjelaskan, setiap tahun jumlah pedagang di Pasar Sore Kampung Ramadan Jogokaryan selalu meningkat. Hal ini karena adanya peningkatan nilai ekonomi bagi pedagang di sepanjang Jalan Jogokaryan tersebut.

Bahkan ia menyebut pada pasar sore ramadan tahun lalu perputaran uang selama satu bulan mencapai lebih dari Rp 4 milyar. Sementara jumlah pedagang tahun lalu sekitar 200 pedagang.

"Tahun ini Pasar Sore Kampung Ramadan Jogokaryan mencapai 300 lebih pedagang. Ini tahun ke sepuluh, dahulu awalnya hanya ada 50 pedagang." jelasnya kepada Liputan6.com Minggu (6/7/2014).

Edo menjelaskan pedagang yang ada  di Pasar Sore Kampung Ramadan Jogokaryan, Mantrijeron, Yogyakarta, kebanyakan dari luar Kampung Jogokaryan. Ia membandingkan jumlah pedagang dari luar Jogokaryan mencapai 70 persen.

"Kebanyakan dari luar, tetapi warga sini juga ada. Warga sini mungkin kelebihannya kami fasilitasi berupa dukungan dana untuk berjualan. tidak dibatasi tapi biasanya mereka juga tidak minta banyak," ujar Edo.

Perputaran uang yang semakin banyak ini dinilai Edo baik bagi warga Jogokaryan maupun warga sekitar. Perputaran uang itu diharapkan dapat mensejahterakan ekonomi warga selama bulan puasa.

Selain meningkatkan perekonomian,  Pasar Sore Kampung Ramadan Jogokaryan juga melatih warga untuk berwirausaha. Nantinya usaha itu dapat menjadi tambahan pendapatan selanjutnya.

"Pasar sore tujuan utamanya untuk mensejahterakan dan memberdayaan masyarakat Jogokaryan. Selain itu juga melatih usaha untuk menambah nilai ekonomi warga, lalu masjid menggelar berbagai acara yang menarik sehingga warga bisa masuk ke masjid Jogokaryan. Itu dakwah kami. Ini ide para remaja kampung sini dan mayoritas panitianya dari para remaja disini," ujarnya. (Fathi mahmud/Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Ramadan adalah bulan suci umat Islam yang dirayakan dengan cara melaksanakan puasa selama satu bulan penuh.
    Ramadan adalah bulan suci umat Islam yang dirayakan dengan cara melaksanakan puasa selama satu bulan penuh.

    Ramadan

Video Terkini