Sukses

Mendag Fokus Jaga Pasokan Daging Ketimbang Turunkan Harga

Menurutnya, saat ini harga daging sapi sendiri dibeberapa wilayah masih bervariasi. Hal tersebut karena anak oknum pedagangan yang mencoba

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan masalah harga daging sapi yang masih tinggi bukan hal yang menjadi prioritas bagi pemerintah.

Dia menyatakan saat ini yang menjadi fokus pemerintah terutama pada saat puasa dan jelang Idul Fitri nanti yaitu bagaimana menjaga pasokan daging agar harga tidak melonjak tajam.

"Harga bukan prioritas utama, prioritas utama saat ini menjaga suplai. Kita lihat meski tren (harga) menurun, tetapi belum tangguh," ujarnya di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2014).

Menurutnya, saat ini harga daging sapi di beberapa wilayah masih bervariasi. Hal tersebut karena anak oknum perdagangan yang mencoba mengambil untung lebih dengan memanfaatkan momen puasa dan lebaran.

"Meski harganya sudah ada yang Rp 90 ribu per kilogram (kg), tapi masih ada juga yang Rp 120 ribu per kg. Karena ini orang ada yang mencoba siapa tahu bisa naik lagi," lanjutnya.

Lutfi menegaskan, jika Kementerian Perdagangan sukses menjaga kestabilan pasokan maka target harga daging yang sebesar Rp 85 ribu per kg bisa segera teralisasi.

"Maka saya sedang mencoba untuk stabilkan harga. Saya ingin menetapkan harga Rp 85 ribu. Kenapa 85 ribu? Karena kalau kurang dari itu tidak ada insentif bagi peternak untuk mereka berternak," kata dia.

Dia juga menjelaskan, hasil tinjauannya ke Pasar Klender pada hari ini membuktikan bahwa harga daging yang tinggi tersebut tidak merata di semua wilayah.

"Kalau saya lihat di Klender, mereka konsisten dengan perhitungan kami, harga karkas Rp 36 ribu, (sampai ke tingkat pedagang) Rp 72 ribu. Seharusnya saya hitung tidak lebih dari Rp 95 ribu (harga jual ke konsumen)," tandas dia. (Dny/Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini