Soal Perumahan, Jokowi Punya Nilai Lebih Dibanding Prabowo

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch (IPW), Ali Tranghanda menilai, visi dan misi dari kedua calon presiden (capres) dan calon wakil presiden belum mengatur tentang perumahan secara spesifik.

"Kalau dua capres, nggak ada yang betul-betul membumi. Tidak ada menyebutkan fokus, semua itu masih ngambang," kata dia usai 'Focus Group Discussion (FGD) Menyoal Kriminalisasi Hunian Berimbang', di Jakarta, Jumat (11/7/2014).

Meski demikian, pihaknya mengaku pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla diuntungkan karena didukung sumber daya manusia yang memahami sektor perumahan.

"Profesional di Jokowi, Setyo Maharso, Enggartiyasto Lukita, juga dukung ke sana," lanjut dia.

Soal perumahan, menurutnya Jokowi memiliki nilai lebih yang mengatur soal perumahan ke depannya. Salah satunya dengan program rumah susun sewa (rusunawa) yang pernah digencarkan sebagai embrio dari bank tanah.

Meski begitu, dia mengaku khawatir, pasalnya soal perumahan tergantung dengan menteri yang terpilih. Maka lebih baik menurut menteri pemerintah ke depan diisi oleh para profesional.

"Jangan sampai terpolitisi, yang bahaya pemlihan menterinya," tukasnya. (Amd/Gdn)