Harga Emas Jatuh Dipicu Penyerahan Kotak Hitam Malaysia Airlines

Liputan6.com, New York - Harga emas jatuh pada Rabu (23/7/2014) ini didorong meredanya ketegangan di Ukraina setelah pemberontak pro-Rusia menyerahkan kotak hitam dan sisa-sisa korban dari pesawat jet penumpang Malaysia Airlines yang ditembak jatuh kepada Otoritas internasional.

Melansir laman Reuters, harga spot emas turun 0,4 persen menjadi US$ 1.306,35 per ounce. Kontrak emas berjangka AS yang paling aktif diperdagangkan untuk pengiriman Agustus, turun 0,6 persen menjadi US$ 1.306,30 per ounce.

Harga emas telah melonjak hampir 1,4 persen pada Kamis lalu, menjadi yang terdalam dalam sebulan, dipicu - investor yang menjadikan logam mulia ini sebagai lindung nilai terhadap risiko kerugian dalam dolar dan ekuitas setelah Malaysia Airlines Flight 17 ditembak jatuh.

Namun kini, setelah beberapa hari tegang, pemimpin separatis di Ukraina menyerahkan kotak hitam pesawat kepada para ahli Malaysia, sedangkan kereta dengan banyak sisa-sisa 298 korban dari bencana tiba di wilayah pemerintah.

Namun, meski konflik Ukraina mulai mereda, masih ada kekhawatiran geopolitik akan membuat harga emas tetap bertahan di kisaran US$ 1.300 per ounce, menurut analis.

"Ini bukankah masalah yang kita lihat, antara Amerika Serikat dan Rusia, dengan Eropa dan Ukraina terjebak di tengah, di laut sekitar China, dan di Timur Tengah, emas mungkin akan turun sekitar US$ 1.240 - US$ 1.280," jelas Jeffrey Christian, Managing Partner Global Golde Forum yang berbasis di New York. (Nrm)