Sukses

3 Alasan Pentingnya Menabung Buat Senang-senang

Anggaran untuk bersenang-senang tidak perlu disimpan dalam jumlah besar.

Liputan6.com, Washington - Menyusun anggaran pengeluaran setelah menerima penghasilan setiap bulan tentu penting dilakukan setiap karyawan. Penghasilan tersebut biasanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari hingga membayar utang.

Meski begitu, para karyawan ternyata perlu menyisihkan sebagian kecilnya gajinya untuk menyenangkan diri sendiri. Artinya, Anda harus menyelipkan anggaran untuk bersenang-senang ke dalam pengeluaran Anda.

Kegiatan bersenang-senang yang dimaksud bisa berupa menonton fim di bioskop atau sekadar merawat kulit di salon. Berikut tiga alasan pentingnya menabung untuk bersenang-senang seperti dikutip dari money.usnews.com, Rabu (30/7/2014):

1. Menghilangkan stress

Anggaran untuk bersenang-senang tidak perlu disimpan dalam jumlah besar. Anda bisa menyisihkan sekitar Rp 200 ribu per bulan hanya untuk melakukan kegiatan sederhana yang menghibur seperti menonton film, perawatan kuku atau makan di kafe favorit.

Dengan kegiatan tersebut, Anda dapat melepaskan tekanan setelah menghabiskan banyak waktu untuk bekerja.

2. Membantu Anda agar tidak boros

Memiliki anggaran untuk bersenang-senang dapat membantu Anda mengendalikan pembelian barang yang tidak penting. Saat akan membeli barang dengan harga murah, Anda akan berpikir dua kali dan merasa lebih baik menabungnya untuk digunakan bersenang-senang.

Mencatat seluruh pengeluaran dapat membuat Anda mengendalikan kebiasaan belanja pribadi.

3. Meningkatkan kreativitas

Menyusun anggaran untuk bersenang-senang juga dapat membantu Anda untuk berpikir lebih kreatif. Dibandingkan membeli barang baru, Anda tentu akan memilih barang-barang bekas dengan fungsi serupa dan harga yang murah.

Selain itu, Anda juga akan memilih piknik di taman di mana anda tak perlu mengeluarkan banyak uang seperti saat berkumpul dengan teman-teman di kafe atau mal. (Sis/Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini