Sukses

Dahlan Siap Ambil Telkomvision dari Tangan Chairul Tanjung

Dahlan Iskan menceritakan, pernah melakukan konfirmasi dengan Chairul Tanjung terkait penjualan anak usaha PT Telkom Indonesia tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan bersedia membatalkan penjualan 1,03 miliar saham (80 persen) PT Indonusa Telemedia oleh PT Telkom Indonesia Tbk kepada Chairul Tanjung dibatalkan jika Komisi VI DPR tak setuju

Dahlan menceritakan, pernah melakukan konfirmasi dengan Chairul Tanjung terkait penjualan anak usaha PT Telkom Indonesia tersebut. Pasalnya, Komisi VI DPR mempermasalahkan penjualan tersebut.

"Yang sensitif TelkomVision dan Mitratel. Setelah rapat saya komunikasi dengan Pak Chairul Tanjung, kemudian beliau jadi pak Menko, saya komuniksi dengan beliau. Ini dipemasalahkan terus dengan Komisi VI DPR apakah bapak enak?," kata Dahlan, mengulang percakapnnya dengan Chairul Tandjung, saat rapat dengan Komisi VI DPR, di gedung DPR, Jakarta, Kamis (21/8/2014).

Dahlan mengungkapkan, penjualan anak usaha tersebut sudah sesuai dengan prosedur, melalui verifikasi Kejaksaan Agung dan Badan  Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Ia pun masih menanyakan hal tersebut ke Chairul Tanjung, bedasarkan kesepakatan jika komisi VI mengininkan penjualan anak usaha tersebut dibatalkan, kedua belah pihak pun setuju.

"Karena kalau bisa dibatalkan dibatakan, prosesnya sudah melalui verfikasi Jaksa Agung BPKP, tetap saya melakukan pendekatan pribadi bagaimana ini dibatakan saja, kata beliau kalau ini perintah resmi DPR batalkan saja," ungkapnya.

Namun, Dahlan mengaku tidak mau melakukan intervensi atas aksi korporasi yang dilakukan oleh Chairul Tanjung dan Telkom Indonesia tersebut.

"Masalahnya apakah urusan kroporasi sejauh itu. Prosedur DPR sepeti apa? Apakah tidak terlalu jauh urusan anak usaha  BUMN intervesinya sejauh itu," pungkas dia. (Pew/Nrm)

*Bagi Anda yang ingin mengikuti simulasi tes CPNS dengan sistem CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.