Sukses

19% Wilayah Garut Padam Gara-gara Besi Menara Listrik Dicuri

PLN telah memasang menara listrik darurat untuk meminimalkan pemadaman listrik di Garut, Jawa Barat.

Liputan6.com, Jakarta - PT PLN (Persero) menyatakan telah terjadi pencurian besi menara listrik sehingga roboh yang mengakibatkan pemadaman listrik terjadi di Garut, Jawa Barat.

Manajer Senior Komunikasi Korporat PT PLN (Persero), Bambang Dwiyanto mengatakan, peristiwa terjadi pada Rabu malam 27 Agustus 2014 jam 21.35 WIB di Pamengpeuk, Garut, Jawa Barat. Menara yang roboh adalah tower 16 arah Pamengpeuk dari gardu induk (GI) Sumadra.

Saat petugas tiba di lokasi tower alat-alat pencurian ditemukan masih berada di tempat kejadian dengan posisi tower sudah roboh.

"Diduga karena adanya pencurian besi-besi penyangga tower listrik oleh orang yang tidak bertanggung jawab menyebabkan tower listrik roboh dan listrik padam," kata Bambang, di Jakarta, Kamis (28/8/2014).

Menurut Bambang, kejadian ini menyebabkan beberapa daerah seperti  di Garut sempat mengalami pemadaman tadi malam. Petugas PT PLN (Persero) langsung berupaya memasang tower darurat untuk meminimalkan pemadaman di sisi pelanggan.

Pasokan listrik ke daerah yang padam juga dialihkan ke saluran pemasok (penyulang) lainnya. Namun beberapa wilayah tidak bisa tertolong sehingga mengalami pemadaman.

Lokasi yang mengalami pemadaman sementara antara lain yang disuplai dari penyulang Sancang sebanyak 53 gardu, ditambah percabangan dengan penyulang lain sebanyak 72 gardu. Total padam mencapai 125 gardu atau sekitar 19 persen dari total wilayah Garut.

"Atas kejadian ini PLN meminta maaf kepada para pelanggan yang mengalami pemadaman dan mohon bersabar karena petugas PLN terus berupaya memperbaiki jaringan listrik," pungkasnya. (Pew/Ahm)

 

*Bagi Anda yang ingin mengikuti simulasi tes CPNS dengan sistem CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini