Sukses

IHSG Naik Tipis pada Awal Perdagangan Saham

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara perlahan-lahan menunjukkan penguatan pada pagi ini sehingga hampir sentuh level 5.200.

Liputan6.com, Jakarta - Sesuai perkiraan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak menguat terbatas pada perdagangan saham pagi ini.

Pada pra pembukaan perdagangan saham, Selasa (2/9/2014), IHSG naik tipis 1,71 poin atau 0,03 persen menjadi 5.179,33. Indeks saham LQ45 naik 0,05 persen menjadi 880,53. Sebagian besar indeks saham acuan menguat pada hari ini kecuali indeks saham JII melemah 0,03 persen.

Pada pukul 09.00 WIB, IHSG tersendat-sendat untuk naik. IHSG menguat 8,7 poin menjadi 5.186,39. Pagi ini, IHSG sempat berada di level tertinggi 5.188,88 dan level terendah 5.179,33.

Penguatan indeks saham ditopang dari 92 saham berada di zona hijau. Sementara itu, 16 saham tertekan. Adapun 54 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan saham pagi ini mencapai 5.225 kali dengan volume perdagangan saham 137,63 juta saham. Nilai transaksi harian saham sekitar Rp 123,35 miliar.

Secara sektoral, sebagian besar sektor saham menguat kecuali sektor saham pertambangan melemah 0,05 persen dan sektor saham consumer goods turun 0,09 persen. Sektor saham yang menguat antara lain sektor saham perkebunan naik 0,62 persen, sektor saham aneka industri mendaki 0,54 persen, dan sektor saham perdagangan menguat 0,45 persen.

Meski IHSG menguat, investor asing melakukan aksi jual pada pagi ini. Investor asing melakukan aksi jual sekitar Rp 1 miliar. Sedangkan pemodal lokal melakukan aksi beli bersih sekitar Rp 1 miliar.

Saham-saham yang menggerakkan indeks saham dan tercatat sebagai top gainer antara lain saham PT BW Plantation Tbk (BWPT) naik 3,38 persen menjadi Rp 1.070 per saham, saham PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) mendaki 4,89 persen menjadi Rp 5.900 per saham, dan saham PT PP London Sumatra Indonesia Tbk naik 1,91 persen menjadi Rp 1.870 per saham.

Adapun saham-saham yang menekan indeks saham antara lain saham PT Sri Rejeki Isman Tbk melemah 1,26 persen menjadi Rp 157 per saham, saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk tergelincir 0,92 persen menjadi Rp 10.800 per saham, dan saham PT Jaya Pari Steel Tbk merosot 0,79 persen menjadi Rp 251 per saham.

Analis Teknikal PT Mandiri Sekuritas memperkirakan, IHSG melanjutkan penguatannya, dan menembus resistance di 5.205. Indeks saham akan berada di kisaran support 5.135 dan resistance 5.206 pada hari ini.

Sementara itu, Analis PT First Asia Capital David Sutyanto mengatakan, IHSG akan bergerak variatif. Minimnya minat bertransaksi membuat penguatan lanjutan rawan aksi ambil untung. "IHSG akan bergerak di kisaran support 5.150-5.210 pada hari ini," kata David. (Ahm/)

 

*Bagi Anda yang ingin mengikuti simulasi tes CPNS dengan sistem CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini