Sukses

Harga Emas Tertekan Penguatan Dolar AS

Harga emas untuk pengiriman Desember turun US$ 4 menjadi US$ 1.266,40 per ounce di Divisi COMEX New York Merchantile Exchange.

Liputan6.com, New York - Harga emas pada perdagangan di Amerika Serikat (AS) ditutup turun pada Kamis (Jumat pagi). Harga logam mulia tersebut mengalami tekanan yang cukup dalam karena adanya penguatan dolar AS yang cukup tinggi.

Dikutip dari Forbes, Jumat (5/9/2014), harga emas untuk pengiriman Desember turun US$ 4 menjadi US$ 1.266,40 per ounce di Divisi COMEX New York Merchantile Exchange. Harga spot emas ditutup turun US$ 4,80 menjadi US$ 1,266.

Bank Sentral Eropa menurunkan suku bunga utamanya ke level yang belum pernah terjadi sebelumnya yaitu mendekati nol atau 0,005 persen. Mereka juga akan mengeluarkan kebijakan quantitative easing terbaru.

pengumuman tersebut membuat nilai tukar euro merosot cukup dalam ke level terendah dalam 13 bulan terakhir.

Selain itu, pada hari ini Departemen Tenaga Kerja AS juga bakal mengeluarkan laporan mengenai data-data tenaga kerja dan juga angka pengangguran.

Data-data tersebut akan menjadi dasar Bank Sentral AS untuk menentukan kebijakan moneter di Amerika ke depannya.

Sebelumnya Gubernur Bank Sentral AS, Janet Yellen, sempat memberikan tanda bahwa mereka akan menaikkan suku bunga acuan setidaknya pada pertengahan tahun depan.

Dampak konflik geopolitik belakangan ini tidak terlalu besar terhadap harga komoditas terutama harga emas.(Gdn)


*Bagi Anda yang ingin mengikuti simulasi tes CPNS dengan sistem CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini