Sukses

AirAsia Terima Airport Tax Masuk Tiket

Perseroan tidak terlalu khawatir dengan aturan baru airport tax.

Liputan6.com, Jakarta - Maskapai penerbangan berbiaya murah (low cost carrier) PT Indonesia AirAsia mengaku siap menerapkan keputusan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk memasukkan tarif Passenger Service Charge (PSC)atau airport tax ke dalam harga tiket.

Presiden Direktur ‎Indonesia AirAsia, Sunu Widyatmoko mengungkapkan perseroan tidak terlalu khawatir dengan aturan baru tersebut meski hal itu akan mengurangi pemahaman mengenai maskapai berbiaya murah lagi.

"Saya rasa tidak masalah, itu lebih ke arah bagaimana kita semua insan penerbangan dapat mengkomunikasikan itu ke pelanggan, selama itu diberlakukan ke seluruh maskapai, saya rasa nggak ada yang perlu di khawatirkan," katanya di Jakarta, Senin (15/9/2014).

Secara teknologi, Sunu mengungkapkan perusahaan sudah sangat siap dan ‎siap memberlakukan aturan airport tax karena sesuai dengan perintah Kementerian Perhubungan.

Selama ini penerapan PSC yang masuk ke dalam harga tiket pesawat sebenarnya sudah dilakukan AirAsia dalam rute penerbangan di Singapura dan Malaysia.

Meski hal ini secara sistem akan menambah kegiatan operasional manajemen, Sunu menegaskan hal itu tidak ada untung ruginya bagi perusahaan. Justru hal itu menguntungkan para pelanggan.

‎"Saya rasa sama saja, ini sebetulnya membantu pemerintah juga kan, kalau kita intinya selama diterapkan konsisten soal airport tax ini kita akan dukung," papar dia.‎

Kartu Kredit Traveler

PT Indonesia Air Asia dan PT Bank CIMB Niaga sertaThink BIG Digital meluncurkan kartu kredit baru yang berupa co-brand CIMN Niaga AirAsia BIG dengan Tema Holiday On Us.‎ Kartu kredit baru ini dimaksudkan untuk menjaring pangsa pasar bagi para travelers di Indonesia.

Kartu Kredit yang diluncurkan dengan platform Visa Platinum ini menawarkan sejumlah keuntungan yang sesuai bagi nasabah yang gemar bertualang.

Keuntungan tersebut diantaranya adalah perolehan 3 kali AirAsia BIG Point untuks etiap pembelanjaan dengan kelipatan Rp 6000 melalui www.airasia.com.

Presiden Direktur CIMB Niaga, Arwin Rasyid menjelaskan kartu kredit ini merupakan bagian dari inovasi perusahaan untuk mengikuti kebutuhan pasar seiring semakin ketatnya industri perbankan dan penerbangan di Indonesia.

"Keputusan bermitra dengan AirAsia Indonesia dan Thin BIG Digital melalui produk co-brand kartu kredit yang didukung penuh oleh Visa Worldwide ini, akan menghasilkan sinergi yang kuat bagi semua pihak," jelas dia.

Fasilitas lain yang ditawarkan dalam kartu kredit adalah cicilan 0 persen sepanjang tahun untuk jangka waktu 3 bulan, berlaku untuk semua transaksi ritel dengan minimal pembelanjaan Rp 500 ribu.

Sebagai pemegang kartu kredit utama, nasabah juga akan dibebaskan iuran‎ tahunan untuk tahun pertama. Sedangkan tahun selanjutnya nasabah berkesempatan mendapatkan pembebasan iuran tahunan dengan total pembelanjaan ritel dalam 1 tahun mencapai minimum Rp 24 juta.

"Memang ban-bank lain juga kerjasama dengan AirAsia, tapi hanya dengan kartu kredit co brand ini nasabah akan mendapatkan poin 3 kali lipat lebih banyak," tegas Arwin.

Sementara di kesempatan yang sama, CEO AirAsia Indonesia, Sunu Widyatmoko menambahkan penerbitan kartu kredit CIMB Niaga AirAsia BIG ini merupakan langkah bagi AirAsia dalam meningkatkan program loyalitas pelanggan sekaligus menjadikan AirAsia Indonesia sebagai salah satu maskapai top of mind.

"CIMB Niaga memiliki jaringan luas di koita besar di Indonesia dimana AirAsia Indonesia beroperasi, jadi ini akan semakin meningkatkan basis pelanggan kami melalui keanggotaan AirAsia BIG meaupun pengguna kartu kredit CIMB Niaga di Indonesia," jelasnya.

Ini bukan menjadi kerjasama yang pertama antara CIMB Niaga dengan AirAsia, sebelumnya pada tahun 2010, kedua perushaan juga telah bekerjasama meluncurkan Tabungan CIMB Niaga AirAsia Savers.

Hingga akhir Agustus 2014, jumlah rekening Tabungan CIMB Niaga AirAsia Savers telah mencapai lebih dari 132 ribu rekening.(Yas/Nrm)

 

*Bagi Anda yang ingin mengikuti simulasi tes CPNS dengan sistem CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini