Sukses

Menteri Non Partai Tak Jamin Target Lifting Minyak Tercapai

Perubahan latar belakang menteri yang dari masa Kabinet Presiden SBY berasal dari partai menjadi berasal dari non partai cukup bagus.

Liputan6.com, Jakarta - Pengamat energi mengungkapkan, siapapun yang menempati Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), naik menteri yang berasal dari partai maupun menteri non partai tidak akan bisa membuat target lifting tercapai. Hal tersebut terjadi karena memang target yang ditetapkan terlalu tinggi.

Pengamat Energi‎ Mamit Setiawan menjelaskan, meskipun Presiden Terpilih Joko Widodo telah menetapkan Menteri ESDM dalam kabinetnya berasal dari kalangan profesional, ia memperkirakan menteri tersebut tetap tidak mampu mencapai target lifting minyak sebesar 900 ribu barrel per hari (bph).

"Kondisi riilnya 900 ribu barel per hari, itu adalah suatu hal yang mustahil, itu agak sulit tercapai, bahkan angka di 845 ribu bph pun cukup berat, jadi apa yang terjadi saya rasa sulit sekali," katanya Mamit kepada wartawan, Selasa (16/9/2014).

Meski begitu, dirinya menilai perubahan latar belakang menteri yang dari masa Kabinet Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berasal dari partai menjadi berasal dari latar belakang non partai adalah hal yang cukup bagus.

Dengan begitu, walau dirinya pesimis akan lifting minyak, diharapkan dengan pimpinan yang mengerti seluk-beluk akan energi dapat mempercepat perizinan investasi minyak dan gas dan meningkatkan produksi minyak dalam jangka panjang.

"‎Kami juga harapannya dengan orang-orang yang paham industri minyak dan gas, energi terbarukan yang merupakan aset dari energi kita dapat meningkat agar beban subsidi berkurang," tegas pria yang juga sebagai Direktur Eksekutif Energy Watch itu.

Hal yang menjadi benang merah untuk siapun menteri ESDM, kata Mamit yang harus segara dilaksanakan adalah konversi BBM ke gas yang sampai saat ini belum dilaksanakan secara maksimal.

"Cadangan gas kita itu lebih lama daripada cadangan minyak kita, itu lebih potensial," pungkasnya.

Dalam Kabinet pemerintahan Jokowi-JK nantinya Menteri ESDM akan menjadi salah satu dari empat menteri yang wajib memiliki latar belakang profesional non partai. Selain menetri ESDM juga ada Menteri Keuangan, Menteri BUMN dan Menteri Kedaulatan Pangan. (Yas/Gdn)


*Bagi Anda yang ingin mengikuti simulasi tes CPNS dengan sistem CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.