Sukses

10 Hari Tertekan, Bursa Asia Kembali Menanjak

Bursa Asia yang tercermin dalam Indeks MSCI Asia Pasifik dibuka menguat 0,1 persen pada pukul 09.57 waktu Tokyo, Jepang.

Liputan6.com, Sydney - Setelah terus-menerus mengalami penurunan, saham-saham di kawasan Asia Pasifik (Bursa Asia) akhirnya kembali menghijau, ditopang laporan Bank Sentral China yang akan meningkat stimulus.

Dikutip dari Bloomberg, Rabu (17/9/2014), Indeks MSCI Asia Pasifik dibuka menguat 0,1 persen pada pukul 09.57 waktu Tokyo, Jepang. Kenaikan indeks MSCI Asia Pasifik ini pertama kalinya setelah selama 10 hari terus melemah.

Indeks S&P/ASX 200 Australia hanya sedikit berubah. Indeks NZX 50 Selandia Baru menguat 0,2 persen. Indeks Nikkei 225 Jepang naik 0,2 persen.

Pemerintah China menyediakan 500 miliar yuan atau sekitar US$ 81,40 miliar untuk likuiditas kepada lima bank besar di China. Langkah pengguyuran tersebut sebagai upaya memberi stimulus untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di negara tersebut.

Analis Pengana Capital Ltd, Melbourne, Australia, Tim Schroeders menjelaskan, langkah stimulus tersebut dilakukan untuk mendorong agar pertumbuhan ekonomi China mencapai target minimum yang ditetapkan.

"Langkah tersebut sedikit mengejutkan para pelaku saham tetapi dampaknya positif karena membawa angin segar kepada indeks," tuturnya.

Dampaknya, sebagian besar bursa regional pada pagi hari ini pun dibuka menguat dan mendorong indeks MSCI Asia Pasifik yang merupakan representasi dari Bursa Asia. (Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini