Sukses

Mandiri Kenalkan Layanan Keuangan Mikro

Layanan Mikro Mandiri Sejahtera hasil kolaborasi antara Bank Mandiri bersama anak usahanya.

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Mandiri Tbk ‎ hari ini meluncurkan layanan keuangan yang mengkolaburasikan produk-produk yang dari anak perusahaan. Layanan yang diberi tajuk Mikro Mandiri Sejahtera ini menyasar ke masyarakat kelas menengah ke bawah.

Direktur Utama Bank Mandiri, Budi Gunadi Sadikin menjelaskan, peluncuran layanan keuangan yang menyasar masyarakat ekonomi menengah ke bawah ini sebagai bentuk komitmen Bank Mandiri dalam meningkatkan literasi keuangan masyarakat di Indonesia.

"‎Layanan Mikro Mandiri Sejahtera ini merupakan salah satu inovasi yang kami lakukan, agar masyarakat bisa mendapatkan akses yang semakin luas terhadap lembaga keuangan,” kata Budi di Jakarta, Senin (29/9/2014).

Dijelaskan oleh Budi, layanan ini merupakan sebuah produk yang dihasilkan dari kolaborasi Mandiri bersama anak usahanya seperti‎ AXA Mandiri Financial Service (AMFS), Mandiri AXA General Insurance (MAGI), Mandiri Manajemen Investasi (MMI) dan Bank Syariah Mandiri (BSM).

‎Melalui layanan mikro ini masyarakat dapat memiliki tabungan dengan setoran awal murah hanya sebesar Rp 50 ribu.

Selain itu, anak perusahaan Bank Mandiri seperti BSM dan MMI akan menyediakan produk investasi cicil emas dan reksa dana. Sementara AMFS dan MAGI akan memberikan layanan asuransi mikro.

Melalui layanan cicil emas, masyarakat dapat memiliki investasi logam mulia 1 gram 24 karat bersertifikat Antam dengan uang muka pembelian Rp 100 ribu dan angsuran pembelian sebanyak 12 kali.

"Masyarakat juga bisa melakukan investasi berkala untuk reksa dana dengan pembelian awal Rp 100 ribu dan pembelian berkala selanjutnya juga sebesar Rp 100 ribu per bulan selama minimal 12 bulan," tegas Budi.

‎Asuransi mikro Bank Mandiri juga dapat dengan mudah diakses karena masyarakat hanya perlu membayar premi Rp 50 ribu dengan jangka waktu 1 tahun dan nilai pertanggungan sebesar Rp 5 juta hingga Rp 25 juta untuk meninggal dunia karena kecelakaan.

Dalam kesempatan yang sama, ‎Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Firdaus Djaelani ‎menyambut baik apa yang dilakukan bank Mandiri dan anak usahanya tersebut. Pasalnya, hal tersebut sejalan dengan rencana OJK dalam meningkatkan finansial inclusion di Indonesia.

‎"Kami tidak ingin sektor finansial ini hanya untuk masyarakat golongan tertentu, tapi itu untuk semua, makanya masyarakat menengah ke bawah itu yang besar, sehingga kalau bicara mikro, bagus sekali," kata dia. (Yas/Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Bank Mandiri merupakan salah satu bank ternama di Indonesia.

    Bank Mandiri

  • Otoritas Jasa Keuangan atau OJK adalah lembaga yang berfungsi untuk mengatur dan mengawasi seluruh kegiatan di sektor keuangan.

    OJK