Sukses

Ini Strategi JK Bangun Pembangkit 25 Ribu MW Tahun Depan

Wakil presiden terpilih Jusuf Kalla bersikukuh membangun pembangkit lisrik berkapasitas 25 ribu Mega Watt (MW) tahun depan. Apa strateginya?

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden terpilih Jusuf Kalla (JK) bersikukuh akan membangun pembangkit listrik berkapasitas 25 ribu Mega Watt (MW) tahun depan. Dia mengungkapkan strategi  untuk mewujudkan target tersebut.

Menurutnya, pembangunan pembangkit listrik di Tanah Air terbilang sangat lamban padahal kebutuhan energi terus meningkat dari tahun ke tahun.

"Tahun depan bikin pembangkit 25 ribu MW, karena sudah terlambat. Sudah lima tahun negara tidak bikin apa-apa," ungkapnya saat menjadi pembicara dalam acara National Conference on Electrical Power Business & Technology di Jakarta, Kamis (3/10/2014).

Pembangunan pembangkit listrik berkapasitas 25 ribu MW sesuai dengan rencana JK, diharapkan dapat selesai dalam tiga tahun. Menurutnya, terdapat banyak cara untuk mewujudkan rencana pembangunan pembangkit tersebut termasuk pengetatan pengawasan di lapangan.

"Soal kecepatan pembangunan itu kan soal pengawasan. Nanti kasih standar pengawasan mulai dari pabrik hingga selesai. Sewa juga konsultan Indonesia yang kerja sama dengan Jepang, biar lebih baik," tuturnya.

Selain itu dia juga meminta pengembang diberikan keuntungan yang wajar dengan standar harga yang menguntungkan kedua belah pihak. Dia menekankan, Indonesia memiliki prime energy yang cukup untuk memenuhi kebutuhan listrik penduduk Indonesia.

JK juga mengingatkan, bahwa pertumbuhan ekonomi satu persen harus diikuti dengan penambahan pasokan listrik senilai 1,5 persen. Artinya, pemerintah harus meningkatkan pasokan dan efisiensi penggunaan listrik di Tanah Air. (Sis/Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.