Top 5 Bisnis: Pelindo III Didesak Bangun Pelabuhan Paling Dicari

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan menugaskan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III segera membangun Pelabuhan Nunukan di Kalimantan Timur.

Pasalnya, proyek ini sangat penting mengingat kondisi Pelabuhan Nunukan sangat tertinggal dari Pelabuhan Tawau, Malaysia.  Bahkan jika dibandingkan, Dahlan mengumpamakannya dengan bumi dan langit.

Artikel Kalah dari Malaysia, Pelindo III didesak bangun pelabuhan Nunukan paling menyita perhatian pembaca Liputan6.com pada akhir pekan. Tak hanya itu, ada sejumlah artikel lain yang paling dicari Liputan6.com pada pekan ini. Ingin tahu mana saja artikel yang paling dicari pembaca? Berikut lima artikel terpopuler kanal bisnis Liputan6.com selama akhir pekan:

1. Kalah dari Malaysia, Pelindo III Didesak Bangun Pelabuhan Nunukan

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan menugaskan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III untuk segera membangun Pelabuhan Nunukan yang berada di Kalimantan Timur.

Pasalnya, proyek ini sangat penting mengingat kondisi Pelabuhan Nunukan sangat tertinggal dari Pelabuhan Tawau, Malaysia.  Bahkan jika dibandingkan, Dahlan mengumpamakannya dengan bumi dan langit.

2. Harga BBM Naik, Jumlah Pengendara Motor Bertambah

Pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Joko Widodo-Jusuf Kalla berencana menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi pada bulan November 2014 sebesar Rp 3.000 per liter. Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menilai kebijakan itu akan mendongkrak jumlah kendaraan bermotor.

3. Harga Emas Jatuh ke Level Terendah dalam 4 Tahun

Harga emas jatuh ke level terendah empat tahun merespons penguatan data tenaga kerja Amerika Serikat (AS) yang memicu kekhawatiran investor tentang seberapa cepat Bank Sentral AS atau Federal Reserve (The Fed) akan menaikkan suku bunga.

4. Dua Kegagalan Dahlan Iskan Selama Jadi Menteri BUMN

Dahlan Iskan mengaku perjalanannya selama menjadi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tidak selalu berjalan mulus. Sejak menjadi menteri pada 2011, mantan bos PT PLN (Persero) mengaku ada beberapa hal yang paling berkesan yang membuatnya paling menyesal dan menjadikan hal itu sebagai sebuah kegagalan.

5. Jadi Penerjemah, Pria Ini Kantongi Rp 157 Juta per Bulan

Setiap orang tentu ingin mengantongi uang sebanyak mungkin agar bisa hidup lebih layak. Tak puas dengan gaji bulanan, terkadang seseorang memikirkan bagaimana untuk mencari pekerjaan tambahan demi mendapatkan uang lebih.
 
Harris, pria asal Indonesia yang saat ini tinggal di Malaysia ini memiliki pekerjaan tambahan yang lebih besar dari pekerjaan tetapnya. Sambil mengisi waktu luangnya, Harris berada di depan laptop untuk menerjemahkan beberapa artikel atau sebuah teks sebuah film secara online.
 
Dikutip dari Cray News,  Harris berhasil mendapatkan bayaran antara US$ 10 hingga US$ 80 dalam setiap proyek terjemahannya. Bahkan dirinya setiap hari bisa mendapatkan US$ 425 atau setara Rp 5,1 juta per hari. (Ahm/)