Mau Pensiun, Tugas SBY Justru Bertumpuk

Liputan6.com, Jakarta - Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan habis masa jabatannya pada 20 Oktober 2014 dan akan digantkan presiden terpilih Joko Widodo.

Di akhir masa jabatannya, SBY mengaku sebenarnya ingin lebih santai dan lebih melakukan introspeksi terkait hal-hal apa saja yang sudah dilakukan selama memimpin Indonesia 10 atau 5 tahun terahir.

"Sekarang hari kamis, jumat, sabtu lalu minggu, 3 hari lagi, saya pikir hari-hari terakhir saya lebih rileks, tapi justru bertumpuk kerjaan, jadi saya akan teruskan sampai tanggal 20 nanti," kata SBY di Gedung Sekretariat Negara, Kamis (16/10/2014).

SBY menceritakan pada tanggal 20 nanti dirinya dan beberapa jajaran Menteri Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II akan melakukan penyambutan yang meriah kepada Presiden baru Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Sedikit membocorkan acara, SBY mengaku akan melakukan upacara penyambutan secara militer oleh para Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dan kemudian dilanjutkan dengan upacara pelepasan didirnya oleh Paspampres.

‎"Saya akan keluar dari istana ini, dan menerima penghormatan Paspamres, kembali ke Cikeas rumah saya, kembali ke desa dimana yang saya tinggal nanti‎," tegasnya.

Apa yang disampaikan oleh SBY tersebut dilakukan di hadapan seluruh‎ Menteri dan Kepala Lembaga dalam Sidang Kabinet Paripurna. Terlepas dari itu dirinya mengucapkan salam perpisahan kepada seluruh jajaran kabinetnya atas kerjasamanya dalam memimping negara selama 10 tahun ini.

"Terimakasih, terimakasih dan terimakasih salam buat keluarga di rumah dan suskes selalu," kata SBY sambil mengusap air mata yang kemudian disambut standing aplause dari ‎seluruh jajaran pejabat tinggi negara yang hadir. (Yas/Gdn)