Sukses

Suku Bunga The Fed Naik Tak Ganggu Ekonomi RI

Rencana bank sentral Amerika Serikat/The Fed menaikkan suku bunga tidak berpengaruh ke ekonomi Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta - Rencana bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve/ The Fed menaikkan tingkat suku bunga acuan dinilai tidak menimbulkan dampak besar bagi ekonomi Indonesia.

Ekonom bank DBS, Gundy Cahyadi menuturkan, ketika bank sentral AS melakukan quantative easing tidak terlalu berdampak signifikan. Hal itu diperkirakan sama terjadi dengan rencana bank sentral AS menaikkan suku bunga.

"Kalau Federal (Pemerintah AS) menaikkan suku bunga dampaknya tidak akan besar karena quantative easing dampaknya tidak ada. Dari segi persepsi finansial market walau pertumbuhan Asia tumbuh," kata Gundy, di Jakarta, Kamis (16/10/2014).

Gundy mengungkapkan,  pemerintah AS telah mengeluarkan quantative easing sebanyak tiga kali dalam lima tahun ini menjadi penyebab suku bunga AS naik tidak terlalu berpengaruh.

"The Fed selama ini lima tahun terakhir  mengeluarkan quantitative easing tiga kali, karena uang yang diluncurkan The Fed 90 persen kembali ke The Fed.  Jadi The Fed kasih uang ke bank untuk luncurin kredit tapi tidak ke konsumen, balik lagi ke Fed," tutur Gundy.

Namun pendapat tersebut tak sama dengan Pengamat Ekonomi Tony Prasetiantono. Tony  mengatakan, quantative easing yang dihentikan The Fed membuat peredaran dolar di pasar akan berkurang.

"Amerika Serikat tidak lagi melakukan quantitative easing. 29 Oktober Amerika Serikat memutuskan penghentian quantitative easing," ungkapnya.

Menurut Tony, pasokan dolar terbatas sementara permintaan yang terus meningkat akan membuat dolar semakin menguat. Hal ini akan melemahkan rupiah dan sulit untuk menguat.

"Apakah bisa Presiden Jokowi menguatkan rupiah menjadi 9.000? Jawabannya tidak siapapun presidennya, karena dolar akan diburu deman akan naik, ketika diburu dolar akan naik," pungkasnya. (Pew/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • The Fed adalah salah satu bank sentral di AS yang tertua dan berdiri sejak tahun 1913 melalui kongres.

    The Fed

  • Persentase dari pokok utang yang dibayarkan sebagai imbal jasa (bunga) dalam suatu periode tertentu disebut suku bunga.

    suku bunga

Video Terkini