Sukses

Bos PLN Harap Menteri ESDM Bekerja Cepat

Direktur Utama PT PLN (Persero) mengajak menteri energi dan sumber daya mineral Sudirman Said untuk bekerja cepat.

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Utama PT PLN (Persero) mengajak Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said untuk bekerja cepat. Saat ini, PLN memerlukan banyak arahan dan bekerjasama dengan Menteri ESDM yang dilantik untuk menjalankan tugas PLN.

"Kami bisa segera bersama. Banyak pekerjaan yang perlu arahan dari kementerian ESDM. Ada yang sifatnya jangka pendek banget, ada yang panjang," kata Nur, usai melakukan upacara Hari kelistrikan Nasional Ke 69 di Kantor Pusat PLN, Jakarta, senin (27/10/2014).

Nur mengungkapkan, salah pekerjaan PLN adalah pemenuhan listrik untuk menunjang pertumbuhan ekonomi Indonesia  sebesar 7 persen. Hal tersebut dinilai menjadi tugas berat yang harus diemban PLN.

"Yang strategis, misalnya bagaimana memenuhi pertumbuhan 8-9 persen. Untuk mendukung ekonomi. Kalau ekonomi tumbuh 7persen itu listriknya sampai 10 persen, itu luar biasa berat tapi bukan berarti tidak bisa," ungkapnya.

Untuk menumbuhkan listrik 10 persen, artinya PLN harus nambah kapasitas baru 6 ribu Mega Watt (MW) setiap tahun. Oleh karena itu PLN dan pemerintah harus mencari cara untuk memenuhi target tersebut.

"Artinya bagaimana kita bisa bangun itu setiap tahun, itu untuk angka 10 persen. Untuk  Pertumbuhan yang sekarang tidak sampai 7 persen. Sekitar 6,8 persen itu saja sudah relatif berat," tuturnya.

Saat ditanya mengenai sosok Menteri ESDM Sudirman Said . Menurut Nur, Sudirman Said merupakan sosok yang yang berpengalaman di sektor energi. Direktur Utama Pindad tersebut pernah berkarir di PT Pertamina (Persero).

"Dia pernah di sektor energi, pernah di Pertamina itu bidang energi. Kalau posisi menteri itu yang penting decision making. Kemudian memberikan kebijakan porsinya di sana," kata Nur.

Karena itu, Nur berharap, Sudirman bisa mengambil keputusan yang cepat dan bekerjasama dengan baik. "Cepat ngambil keputusan, nangkap. Orang seperti beliau, saya nggak meragukan, pasti bagus," pungkasnya. (Pew/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.