Sukses

Terima Jabatan Mendag, Rachmat Gobel Diminta Kerja 48 Jam

Rachmat mengatakan bahwa 5 tahun ke depan menjabat sebagai menteri perdagang akan menjadi pekerjaan yang tidak mudah.

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Perdagangan menggelar serah terima jabatan (sertijab) Menteri Perdagangan yang sebelumnya dijabat oleh Muhammad Lufti kepada Rachmat Gobel.

Acara serah terima dimulai pukul 19.00 WIB. Rachmat datang mengenakan batik berwarna coklat sedangkan Lutfi mengenakan batik warna merah muda.

Dalam sambutannya, Rachmat mengatakan bahwa 5 tahun ke depan menjabat sebagai menteri perdagang akan menjadi pekerjaan yang tidak mudah. Pasalnya dia dituntut untuk bekerja kerasa oleh Presiden Jokowi.

"Ini tidak mudah. Lima tahun mengimplementasikan visi misi dari Pak Presiden. Kami diminta bekerja sehari 48 jam. Maksudnya kami harus bekerja dengan efisiensi untuk bisa menyelesaikan pekerjaan yang penting yang menjadi rencana kerja Kementerian Perdagangan," ujarnya di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Senin (27/10/2014).

Untuk memudahkan tugasnya memimpin Kemendag, Rachmat juga meminta dukungan dari semua pihak baik dari internal kementerian maupun dari kalangan pengusaha sehingga apa yang dicita-citakan oleh pemerintah bisa terlaksana.

"Saya juga mohon support dari Apindo dan Kadin. Tentu dalam waktu dekat bisa melakukan petemuan dan dialog dalam beberapa waktu kedepan. Saya tidak ingin banyak bicara, karena Pak Presiden meminta kita bicaranya sedikit dan kerjanya banyak. Saya harapkan masukan-masukan pada pekerjaan saya kedepan," katanya.



Sertijab ini dihadiri oleh seluruh pejabat Kemendag seperti Direktur Jenderal Kerjasama Perdagangan Internasional Bachrul Chairi, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Srie Agustina, Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Partogi Pangaribuan, Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Nus Nuzulia Ishak, Direktur Jenderal Standarisasi dan Pelindungan Konsumen Widodo, seluruh staf di lingkungan Kemendag serta, Mantan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan dan kalangan pengusaha.

Seperti diketahui, Rachmat Gobel merupakan ini merupakan anak kelima dari pendiri perusahaan elektronik yang sekarang bernama Panasonic Gobel Group sekaligus pelopor industri elektronik Indonesia, Thayeb Mohammad Gobel.‬ (Dny/Gdn)
‪

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini