Bursa Asia Reli di Tengah Pernyataan The Fed

Liputan6.com, New York - Saham-saham di kawasan Asia (Bursa Asia) naik terimbas pernyataan Federal Reserve (The Fed) yang menegaskan ekonomi Amerika Serikat (AS) cukup kuat untuk mengakhiri program pembelian aset.

Melansir laman Bloomberg, indeks Topix (TPX) naik 0,4 persen pada 09:24 waktu Tokyo, Jepang. Indeks Australia S&P/ASX 200 naik 0,4 persen dan indeks NZX 50 naik menuju rekor. Sementara indeks Kospi di Seoul susut 0,5 persen. 

The Fed mempertahankan komitmen untuk mempertahankan suku bunga rendah. Pernyataan ini didukung kondisi pasar kerja AS yang dinilai sudah membaik.

Pejabat Fed menyatakan tingkat pengangguran masuk ke level yang lebih rendah, sejak pertemuan terakhir mereka pada bulan September. Hal ini memungkinkan mereka untuk mengakhiri pelonggaran kuantitatif pada akhir bulan ini.

The Fed mengabaikan kekhawatiran tentang kondisi perekonomian global, dengan tetap memutuskan untuk menyudahi program pembelian obligasi bulanan secepatnya.

"Dalam jangka pendek, pasar akan makin berfluktuasi," jelas Matthew Sherwood, Kepala Penelitian Investasi Pasar Perpetual Ltd berbasis di Sydney.

Di sisi lain, rencananya pemerintah AS juga akan merilis kondisi produk domestik bruto negaranya di kuartal III pada hari ini. (Nrm)