Sukses

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berpotensi Naik

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak di kisaran 5.050-5.150 menjelang akhir pekan ini.

Liputan6.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (ISHG) diproyeksi menguat menjelang akhir pekan yang didorong oleh kebijakan Bank Indonesia (BI) yang tepat sasaran karena menaikkan suku bunga acuan/BI Rate.

Analis PT Mega Capital Investama,  Arifin Hasudungan menuturkan, kebijakan BI bukan menahan laju inflasi. Tapi tutur dia lebih untuk menarik dana asing.

"Sesuai dengan  tujuan BI, kenaikan BI rate untuk menahan potensi pelemahan rupiah lebih lanjut. Kita lihat memang rupiah menguat. Makanya dana asing (kemarin) masuk Rp 500 miliar," kata dia saat dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Jumat (28/11/2014)

Indikasi, kata dia  jika BI tak bertujuan untuk mengerem laju inflasi ialah dengan dikeluarkannya proyeksi inflasi untuk tahun depan.

"Kenapa kalau meredam inflasi,  beliau (Gubernur BI) keluarkan proyeksi inflasi tahun depan? Tujuannya menahan pelemahan nilai tukar rupiah, mencegah capital outflow," paparnya.

Pada perdagangan saham Jumat ini, dia memprediksi IHSG bergerak pada level support 5.050. Sementara resistance 5.150.

Untuk akumulasi saham, dia memilih PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Media Nusantara Citra Tbk  (MNCN), PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB).

Pada perdagangan saham kemarin, IHSG ditutup menguat 12,27 poin atau 0,24 persen ke level 5.145,31. (Amd/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.