Sukses

Konsumsi Listrik Jawa-Bali Bakal Turun 4.701 MW Saat Tahun Baru

PLN memprediksi adanya penurunan beban puncak di sistem kelistrikan Jawa-Bali pada saat perayaan Tahun Baru sebesar 4.701 MW.

Liputan6.com, Jakarta - PT PLN (Persero) memprediksi adanya penurunan beban puncak di sistem kelistrikan Jawa-Bali pada saat perayaan Tahun Baru sebesar 4.701 megawatt (MW) menjadi  17.809 MW. Pada kondisi normal, beban puncak listrik Jawa-Bali bekisar 22.510 MW.

"Pemakaian listrik karena industri dan kantor libur," kata Manajer Senior Komunikasi Korporat PLN, Bambang Dwiyanto di Jakarta, Sabtu (27/12/2014).

Bambang menyatakan, PLN siap mengamankan pasokan listrik pada pergantian tahun 2014 ke 2015. BUMN kelistrikan itu menyiagakan petugas-petugas gangguan yang handal dan unit-unit PLN telah menyiapkan pedoman operasi khusus Natal 2014 dan Tahun Baru 2015.

PLN juga tidak melakukan pemeliharaan yang dapat mengganggu pasokan listrik pada H-3 Natal sampai H+7 Tahun Baru. Pemeliharaan sudah dilakukan pada hari-hari sebelumnya dan hari-hari sesudahnya.

"Selain itu kordinasi operasi antara unit pembangkitan, unit penyaluran dan unit distribusi ditingkatkan untuk mengoptimalkan kesiagaan dan kesiapan instalasi listrik," terang dia.

PLN mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjalankan perilaku hemat listrik dan tidak berlebih dalam menggunakan listrik. Apabila ada gangguan listrik harap menghubungi contact center PLN 123 yang memiliki beberapa saluran diantaranya call center: (kode area)123, twitter: @pln_123 dan facebook: PLN 123. (Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini