Adhi Karya Kerjakan Proyek Transportasi untuk Bandara Soetta

Liputan6.com, Jakarta - PT Adhi Karya Tbk (ADHI) terjun menggarap usaha transportasi dan pengangkutan darat. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kontruksi ini turut mendirikan perusahaan patungan dengan sejumlah BUMN lainnya.

Sekretaris Perusahaan PT Adhi Karya Tbk, Ki Syahgolang Permata menuturkan, perusahaan patungan ini bernama PT Angkasa Pura Adhilenka yang bergerak di usaha transportasi dan pengangkutan darat.

Kegiatan usaha perusahaan patungan ini merencanakan, membangun, mengoperasikan dan mengusahakan dalam perkeretaapian khusus. Tak hanya itu saja, perusahaan patungan ini juga merencanakan, mengoperasikan dan mengusahakan dalam automated people mover system.

"Perusahaan patungan ini dalam rangka pembangunan moda transportasi di bandara Soekarno Hatta (Soetta) untuk mobilisasi orang antar temrinal di bandara," ujar Ki Syahgolang saat dihubungi Liputan6.com, Minggu (25/1/2015)

Untuk mendirikan perusahaan patungan ini, modal dasar mencapai Rp 1 triliun. Sedangkan modal disetor sekitar Rp 250 miliar.

Komposisi kepemilikan saham ini antara lain PT Angkasa Pura II sebesar 70 persen, PT Adhi Karya Tbk sebesar 21 persen, PT Len Industri (Persero) sebesar 5 persen, dan PT Industri Kereta Api (Persero)/INKA sebesar 4 persen.

Sebelumnya PT Adhi Karya Tbk juga mendirikan perusahaan patungan bersama PT Terminal Teluk Lamong. Perusahaan patungan bernama PT Lamong Energi Indonesia ini mengelola pembangkit listrik. Komposisi kepemilikan saham perusahaan patungan itu antara lain PT Adhi Karya Tbk sebesar 49 persen, dan PT Terminal Teluk Lamong sebesar 51 persen. (Ahm/)