Sukses

Anak Miliarder Bisa Terus Kaya Hingga 300 Tahun ke Depan

Sebuah survei membuktikan, anak orang kaya dapat hidup bergelimang harta hingga 300 tahun lamanya

Liputan6.com, New York - Ungkapan kaya hingga tujuh turunan tampaknya bukan sekadar isapan jempol belaka. Sebuah hasil survei yang dilakukan Professor Gregory Clark dan Neil Cummins dan dipublikasikan Economic Journal menemukan, anak dan keturunan miliarder era modern ini dapat terus kaya hingga 300 tahun lamanya.

Mengutip laman Daily Mail, Senin (2/2/2015), survei tersebut menemukan, orangtua yang kaya raya kebanyakan mewariskan 75 persen harta pada seluruh anak-anaknya. Itu berarti, butuh waktu 300 tahun bagi anak-anak tersebut untuk menghabiskan harta warisan orangtua jika pengeluarannya disetarakan dengan pendapatan rata-rata pegawai pada umumnya.

Selain itu, hasil studi itu juga menemukan, putera puteri keluarga konglomerat juga dapat hidup lebih panjang daripada kebanyakan orang. Anak-anak itu juga selalu berhasil masuk ke sekolah ternama, tinggal di rumah mewah dan bekerja dengan profesi luar biasa seperti dokter atau pengacara.

Ada juga perbedaan mengenai kekayaan dan pergaulan sosial antara keturunan keluarga terkaya di era Victoria dan keluarga kaya zaman sekarang.

"Tapi apa yang nenek moyang kalian lakukan dulu masih bisa ditebak dan nyaris sesuai dengan apa yang Anda lakukan sekarang," tutur Clark dan Cummins dalam laporannya.

Kedua ekonom handal tersebut melakukan penelitian pada 19 ribu orang termasuk lebih dari 600 nama keluarga kaya yang namanya tak terlalu dikenal seperti Bazalgette, Pepys dan Bigge.

Joseph Bazalgette dulu bertanggungjawab membangun sistem menjahit pertama di dunia pada abad 19-an. Anak-anaknya tercatat menjadi hakim dan komisioner kerajaan.

Selain itu Peter Bazalgette, keturunan dari Joseph Bazalgette belakangan diketahui merupakan pengusaha sukses dan pendiri perusahaan Endemol yang menciptakan acara Big Brother dan Deal or No Deal.

Penemuan tersebut membuktikan bahwa pergeseran harga warisan pada anak memberikan dampak sosial yang jauh lebih besar dari yang diprediksi sebelumnya. Alhasil, data penemuan keduanya menunjukkan adanya korelasi signifikan antar keluarga kaya bahkan hingga lebih dari lima turunan.

Anak-anak orang kaya zaman sekarang masih bisa terus melahirkan keturunan konglomerat dan hidup bergelimang harta hingga 300 tahun ke depan. (Sis/Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini