Sukses

Pemerintah Masih Pikir-pikir Turunkan Harga Solar

Pemerintah harus menetapkan harga dasar BBM agar kendaraan umum dapat memperhitungkan tarif angkutannya.

Liputan6.com, Jakarta - Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral I Gusti Nyoman Wiratmadja menyatakan harga solar kemungkinan akan kembali turun pada bulan ini.

Namun, Wakil Presiden Jusuf Kalla membantahnya dengan mengatakan pemerintah belum membahas opsi penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis solar.

"Belum kita bicarakan (opsi penurunan harga solar)," kata JK, usai peninjauan di Kantor TNP2K, Jakarta, Selasa (10/2/2015).

Menurut JK, pemerintah harus menetapkan harga dasar BBM agar kendaraan umum dapat memperhitungkan tarif angkutannya. Apabila harga BBM sering berubah-ubah, maka akang menggangu tarif dasar angkutan tersebut.

"Tapi ini saya katakan tadi ada harga tertentu dimana basic price ada agar tetap perhitungan angkutan itu diketahui dengan betul. Kalau terlalu banyak turun naik juga nanti kalkulasinya menjadi keliru," jelas JK.

Penurunan harga solar ini berdasarkan harga Mid Oil Platts Singapore (MOPS) atau harga acuan Singapura yang cenderung turun. Penghitungan besaran harga BBM ini dilakukan tiap bulan sekali berdasarkan harga minyak dunia. (Silvanus/Nrm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini