Sukses

Harga Emas Bakal Naik Lagi?

Harga emas sempat menguat ke kisaran US$ 1.219 per ounce karena kekhawatiran memanasnya situasi geopolitik di Timur Tengah.

Liputan6.com, Jakarta - Harga emas sempat menguat ke kisaran US$ 1.219 per ounce pada perdagangan kemarin karena kekhawatiran memanasnya situasi geopolitik di Timur Tengah, di mana pesawat-pewawat tempur Arab Saudi menggempur pemberontak di wilayah Yaman.

Head Research and Analyst PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra, harga mengalami pergerakan korektif pasca menyentuh kisaran US$ 1.219 per ounce pada perdagngan kemarin.

"Namun secara keseluruhan, tren penguatan emas jangka pendek masih terjaga selama harga bertahan di atas kisaran support US$ 1.198," terang Ariston dalam ulasannya, Jumat (27/3/2015).

Ariston menjelaskan, potensi penguatan ke area US$ 1.212 per ounce membutuhkan konfirmasi penembusan ke atas kisaran resisten terdekat US$ 1.207 per ounce.

"Sementara pergerakan ke bawah kisaran support US$ 1.198 per ounce, membuka peluang pelemahan ke area US$ 1.193 per ounce," tuturnya.

Dia menyebutkan, data yang bisa menjadi penggerak pasar (market mover) pada hari ini adalah data pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (AS) final kuartal IV 2014 yang diperkirakan mengalami revisi naik 2,4 persen.

Bila data sesuai atau di atas perkiraan, dolar AS bisa menguat dan ini berpotensi menekan harga emas. "Selain itu, para pelaku pasar juga menunggu pidato Janet Yellen, Gubernur Bank Sentral AS, mengenai kebijakan moneter pada Sabtu dini hari nanti," papar dia. (Ndw)



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Laman ini berisi mengenai informasi seputar harga emas terbaru. Harga emas ini terus diperbarui setiap harinya.

    Harga Emas

Video Terkini