Sukses

Sriwijaya Air Tambah Penerbangan ke Pangkal Pinang

Penambahan penerbangan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan pelanggan menjelang perayaan Ceng Beng.

Liputan6.com, Jakarta - Sriwijaya Air menyiapkan penerbangan tambahan (extra flight) menuju Pangkal Pinang, Bangka, pada 2 hingga 6 April 2015. Penambahan penerbangan tersebut untuk mengantisipasi lonjakan permintaan pelanggan menjelang perayaan Ceng Beng.

Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air, Agus Soedjono menjelaskan, perayaan Ceng Beng adalah tradisi dari masyarakat  Tionghoa melakukan sembahyang di kubur leluhur yang dilakukan setahun sekali. Menurut Agus, banyak dari masyarakat Pangkal Pinang yang berada di luar kota menjalankan tradisi tersebut.

Untuk menfasilitasi masyarakat Tionghoa menjalankan tradisi tersebut, Sriwijaya Air menyediakan extra flight Jakarta–Pangkal Pinang pulang pergi sebanyak dua kali sehari. “Ini menjadi bentuk antisipasi animo pelanggan yang akan merayakan Ceng Beng ke Pangkal Pinang.” tutur Agus seperti dikutip dalam keterangan tertulis Selasa (31/3/2015).

Dengan adanya extra flight ini, maka rute Jakarta–Pangkal Pinang pulang pergi yang biasanya dilayani delapan kali sehari menjadi 10 kali sehari. Total tempat duduk (seats) tambahan ini mencapai 2.400 seats. ”Sehingga pelanggan tidak perlu khawatir untuk tidak kebagian seats,” tegas Agus.

Namun, menurutnya sebaiknya pelanggan segera melakukan pembukuan sedini mungkin untuk mengantisipasi jika lonjakan yang terjadi di luar perkiraan. Hingga beberapa waktu ke depan Sriwijaya Air masih akan terus melakukan pemantauan terhadap permintaan para pelanggan setia dalam menyambut perayaan Ceng Beng di 2015 ini.

Agus mengungkapkan, layanan extra flight Sriwijaya Air ini sifatnya flexible respons. “Artinya, bila ada lonjakan yang melebihi kapasitas, maka kami pun tak segan akan menambah extra flight lagi” katanya.

Langkah penambahan penerbangan tersebut juga dilakukan pada Lebaran tahun kemarin. Sriwijaya Air menambah 28.750 kursi penerbangan ekstra guna menghadapi momen lebaran.

Lebih jauh kata Agus, dibandingkan lebaran 2013, pada lebaran 2014 terjadi tren kenaikan tambahan kursi sekitar lima persen. Agus menambahkan, kursi tambahan penerbangan lebaran disebar untuk berbagai tujuan mudik di seluruh Indonesia, diantaranya, Sumatera, Jawa, Kalimantan, Denpasar sampai kota Dili di Timur Indonesia.

Saat ini, Sriwijaya Air mengoperasikan 37 pesawat yang terdiri dari 737-800 NG, 737-400, 737-300 dan 737-500. Hingga 2014, Sriwijaya Air memiliki 39 kota tujuan domestik dan tiga rute penerbangan regional, yaitu Penang, Terengganu, Ipoh Malaysia, Dili Timor Leste, dan Hangzhou, Chengdu, Nanking dan Ningbo. (Fik/Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Sriwijaya Air merupakan maskapai penerbangan Indonesia yang didirikan oleh keluarga Lie dengan Johannes Bundjamin dan Andy Halim.

    Sriwijaya Air

Video Terkini