Sukses

Investor Wait and See, Rupiah Kembali Sentuh 13.000 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah tampak mulai masuk kembali ke jalur pelemahannya dan berkutat di kisaran 13.000 per dolar AS

Liputan6.com, Jakarta - Nilai tukar rupiah tampak mulai masuk kembali ke jalur pelemahannya. Pada perdagangan hari ini, rupiah bahkan kembali melemah hingga menyentuh kisaran 13.000 per dolar AS.

Data valuta asing (valas) Bloomberg, Rabu (8/4/2015) rupiah tercatat melemah 0,13 persen ke level 13.004 per dolar AS pada perdagangan pukul 10.04 waktu Jakarta.

Sebelumnya, nilai tukar rupiah juga telah dibuka melemah di level 12.992 per dolar AS. Hingga menjelang siang, nilai tukar rupiah masih berkutat di kisaran 12.992 - 13.010 per dolar AS.

Sementara itu, data kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia juga mencatat nilai tukar rupiah melemah ke level 13.002 per dolar AS. Angka tersebut melanjutkan pelemahan pada perdagangan sebelumnya di level 12.982 per dolar AS.

Ekonom PT Bank Woori Saudara Indonesia Tbk Rully Nova menerangkan, pelemahan rupiah dipicu sejumlah data ekonomi AS yang positif seperti data ketenagakerjaan AS yang baru dirilis. Sementara dari dalam negeri, Rully melihat para investor masih menanti arah kebijakan moneter yang akan diputuskan BI.

"Dari domestik masih sepi sentimen positif, para investor juga masih memilih mengambil langkah wait and see menanti rapat Dewan Gubernur BI pekan depan. Sementara di eksternal, masih terjadi spekulasi antar para pelaku pasar," terang Rully saat berbincang dengan Liputan6.com.

Rully juga menerangkan, pada umumnya peningkatan kebutuhan dolar untuk pembayaran dividen terjadi pada Maret dan April. Kenaikkan kebutuhan dolar ini juga dapat menjadi salah satu pemicu pelemahan rupiah ke depan.

"Pekan ini tampaknya rupiah masih akan berada di jalur pelemahannya dan kembali berkutat di kisaran 13.000 per dolar AS," tandasnya. (Sis/Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini