Sukses

4 Cara Orang Kaya Sembunyikan Uang

Dengan uang yang banyak mendorong strategi bagi orang kaya menghindari pajak yang besar.

Liputan6.com, Jakarta - Orang kaya Amerika Serikat (AS) memiliki cara untuk menghindari pajak, dan mendapatkan rahasia bank. Bahkan lembaga pemerintah federal AS yang mengumpulkan pajak dan menetapkan hukum pendapatan dalam negeri yaitu Internal Revenue Service (IRS) harus turun tangan.

IRS adalah sebuah lembaga yang tercakup dalam Departemen Keuangan AS yang bertugas menafsirkan dan menerapkan hukum pajak federal.

IRS sudah mencongkel akun bank rahasia Swiss. Lusinan bank-bank di Swiss bekerja sama dengan agensi. Pada Maret 2015 lalu, penyelesaian dengan bank privat BSI mengungkapkan para bankir menggunakan bahasa dengan kode-kode dan kartu kredit tanpa nama untuk membantu orang Amerika Serikat menghindari pajak. Credit Suisse dan UBS, bank terbesar di Swiss sudah membayar denda untuk kekacauan serupa.

Penduduk dunia lainnya juga kurang ramah terhadap mereka yang berasal dari AS dan sedang mengelak dari pajak. Dilansir dari laman bloomberg.com, Selasa (28/4/2015), hukum federal tahun 2010, Foreign Account Tax Compliance Act mengharuskan semua bank asing melaporkan ke IRS mengenai pelanggan mereka yang dari Amerika Serikat.

Akibatnya, penduduk Amerika di seluruh dunia mengaku mereka mempunyai masalah dalam membuka akun bank, bahkan untuk tujuan yang beralasan. Bank tidak menginginkan peraturan dan kerumitan pekerjaan kertas.

Tidak banyak lagi yang bisa dilakukan mereka yang ingin menghindari pajak. Ini 4 cara untuk mereka yang kaya bisa mendapat rahasia dan pajak yang lebih rendah, walau sulit untuk mendapat keduanya pada waktu yang sama.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

4 Cara Sembunyikan Uang

1. Pergi ke luar negeri

Penduduk AS yang tinggal di luar negeri mungkin ingin akses akun mereka yang langsung tersedia. Kredit luar negeri mungkin menawarkan proteksi dari kreditor dan tuntutan hukum dibanding yang di AS. Perusahaan pertanggung jawaban, atau LLC, mungkin membolehkan Anda menyembunyikan aspek bisnis dari kompetitor. Bank-bank di sarang pelarian pajak seperti Swiss belum melaporkan akun-akun itu ke IRS, membuat itu mungkin menyembunyikan bukan hanya yang ada di akun, namun juga eksistensi keseluruhannya.

2. Bersembunyi di 'cangkang'

Para orang kaya sering menggunakan perusahaan shell seperti LLC untuk membeli properti atau investasi, sehingga, nama perusahaan dan bukannya nama individu yang muncul di dokumen publik. Alasan lainnya, struktur-struktur tersebut digunakan untuk membeli dana, keadilan pribadi dan modal yang para orang kaya ingin untuk menghindari permohonan tanpa henti untuk investasi lain.

3. Gunakan Kredit

Kredit bisa digunakan untuk menyembunyikan aset dari tetangga tukang gosip dan menjaga jumlah tagihan pajak. Pendapatan dari properti atau investasi yang disimpan dalam kredit pergi ke harta milik atau hadiah pajak yang bebas penerima manfaat. Jika kredit digunakan untuk membayar pajak dibanding individual, penerima pajak juga bisa menghindari pendapatan pajak reguler. Keuntungan lain dari kredit adalah kredit bisa langsung berlaku sebagai warisan saat Anda wafat.

4. Sewa ahli

Orang kaya masih bisa menyewa akuntan hebat, yang menghabiskan bertahun-tahun mencari cara legal untuk menurunkan pajak. Senat AS baru-baru ini melaporkan strategi yang mengandalkan kompensasi untuk tagihan pajak yang rendah. Kebanyakan, tujuannya bukan untuk menyembunyikan uang, nemun untuk mengontrol waktu pendapatan dan dalam bentuk apa itu datang. Tetap saja, klien harus hati-hati terhadap perencanaan pajak yang agresif, terutama saat melibatkan transaksi dari luar negeri, begitu menurut David Gannaway, bekas agen IRS. (Ikr/Ahm)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini