Sukses

Jajaran Petinggi SKK Migas Dirombak

Kepala SKK Migas, Amien Sunaryadi mengatakan, perombakan jabatan meliputi sekretaris, deputi dan kepala pengawasan internal lembaga.

Liputan6.com, Jakarta - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas) melakukan perombakan besar-besaran pada jabatan di dalam tubuh lembaga pengaturan hulu migas tersebut.

Kepala SKK Migas, Amien Sunaryadi mengatakan, perombakan jabatan tersebut meliputi sekretaris, deputi dan kepala pengawasan internal lembaga.

"Deputi, sekretaris dan kepala pengawasan internal diberhentikan dengan hormat," ujarnya di Kantor SKK Migas, Jakarta, Selasa (5/5/2015) malam.

Daftar nama yang diberhentikan atau dipindahkan ke jabatan lain yaitu:

1. Wakil Kepala SKK Migas Zikrullah, yang sebelumnya Deputi Pengendalian Dukungan Bisnis
2. Sekretaris Budi Agustyono yang sebelumnya menjabat sebagai deputi keuangan, menggantikan Gde Pradaya.
3. Deputi Pengendalian Perencanaan SKK Migas Gunawan menggantikan Aussie Gautama
4. Deputi Pengendalian Keuangan Parulian menggantikan Badi Agustyono
5. Deputi Pengendalian Dukungan Bisnis Rudianto Rimbono menggantikan Widhyawan Prawiraatmadja.
6. Deputi Pengendalian Operasi Muliawan.

Amien mengungkapkan, beberapa nama yang tidak lagi menduduki jabatan di SKK Migas seperti Aussie akan plot untuk membantu PT Pertamina (persero) dibidang usaha hulu migas.

Kemudian, Gde Pradnyana akan mengembangkan kontraktor lokal yang membidani perencanaan, pembelian dan konstruksi atau engineering procurement and construction (EPC).

"Pak Gde dulu pernah di EPC kontraktor. Saya ingin pak Gde bantu SKK Migas agar ada satu, dua bahkan tiga EPC kontraktor lokal yang jadi (perusahaan) besar," katanya.

Pelantikan jajaran pejabat baru di lingkungan SKK Migas rencananya akan dilakukan berbarengan dengan pelantikan eselon I Kementerian ESDM pada Kamis (7/5/2015) esok. "Akan dilantik bersamaan dengan eselon I Kementerian ESDM," tandas Amien. (Dny/Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini