Sukses

3 Jalan Raih Kedaulatan BBM

Menteri ESDM, Sudirman Said mengatakan, Indonesia memiliki fasilitas penyimpanan menjadi 30 hari maka akan memiliki cadangan minyak baik.

Liputan6.com, Jakarta - Persoalan bahan bakar minyak (BBM) masih menjadi isu yang menyentuh berbagai kalangan masyarakat. Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengatakan, terdapat tiga jalan utama yang dapat mendorong kedaulatan BBM di Tanah Air.

"Pertama, secepat-cepatnya meningkatkan kemampuan fasilitas storage (penyimpanan)  dari 18-20 hari menjadi 30 hari," ungkap Sudirman di kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Minggu (31/5/2015).

Sudirman mengatakan, hal ini bisa dilakukan dengan mengidentifikasi teknik-teknik penyimpanan yang dilakukan negara lain. Sudirman menerangkan, dengan storage yang handal, negara akan memiliki cadangan minyak lebih baik.

Kedua, empat pilar yang dimiliki Pertamina dilakukan kondensasi yang saat ini telah dikerjakan. Sudirman menerangkan, hal terakhir yang perlu dilakukan guna mencapai kedaulatan BBM adalah grassroot invesment.

"Ini menarik karena tidak hanya yang direncanakan Pertamina, tapi banyak sekali orang datang seperti Oman kemarin, Iran juga datang ke Indonesia untuk menghidupkan kembali investasinya," tutur Sudirman.

Dia mengatakan, Quwait juga menawarkan investasi di Tanah Air. Hal itu pula yang menjadi salah satu pemicu bergabungnya kembali Indonesia ke OPEC.

"Itu supaya Indonesia lebih bergaul dengan mereka dan mempermudah jalinan kerjasama," kata Sudirman.

Sejauh ini, pemerintah juga sudah memberikan kemudahan investasi, berupa insentif, kemudahan lokasi, perizinan, dan persoalan pajak. Dia menambahkan, jangan sampai orang malas bangun kilang minyak karena pemerintah tidak memberikan kelonggaran untuk persoalan pajak.

"Kalau bicara margin kecil ya bisnis memang begitu. Mau margin tebal tapi jangka pendek atau tipis tapi jangka panjang," tutur Sudirman. (Sis/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini