Sukses

Menlu Vietnam Sepakat Tingkatkan Perdagangan dengan RI

Peningkatan kerja sama Indonesia dan Vietnam dalam rangka memperingati 60 tahun hubungan diplomatik antara kedua negara.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mendapatkan kunjungan dari Menteri Luar Negeri Vietnam H.E Mr Pham Binh Minh di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Kamis (25/6/2015). Pertemuan tersebut membahas mengenai potensi kerja sama yang bisa dijalin antara kedua negara.

Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi menjelaskan, pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan yaitu peningkatan kerja sama perdagangan antara Vietnam dan Indonesia. Selama ini memang telah terjalin kerja sama perdagangan antara kedua negara. Namun kerja sama perdagangan tersebut belum maksimal.

"Kedua negara sepakat meningkatkan target perdagangan antar keduanya mencapai US$ 10 miliar atau Rp 130 triliun (estimasi kurs: 13.000/ per dolar AS) hingga tahun 2018," kata Retno di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (25/6/2015).

Kedua belah pihak akan melakukan pertemuan lanjutan untuk membahas lebih rinci dari kerja sama perdagangan tersebut. Terdapat potensi dari Indonesia yang bisa diekspor ke Vietnam dan juga sebaliknya.

Peningkatan kerja sama ini dijelaskan Retno juga dalam rangka memperingati 60 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dengan Vietnam. Kedua negara juga telah memiliki strategic partnership sejak 2013.

‎Retno menambahkan saat ini Indonesia menjadi salah satu negara dengan urutan ke 27 dengan jumlah investasi terbesar di Vietnam. ‎"Presiden Indonesia juga mengucapkan terima kasih dalam rangka membantu investor Indonesia ygang berinvestasi di Vietnam," paparnya.

Seakan tidak mau kalah dengan itu, untuk membantu para investor dari Vietnam, Jokowi juga akan terus memperbaiki perizinan investasi di berbagai sektor‎ demi membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi Indonesia. (yas/Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini