Sukses

Atasi Perlambatan Ekonomi, Pemerintah Harus Lakukan 3 Hal Ini

Ada tiga hal yang harus dilakukan pemerintah untuk mengantisipasi dampak negatif dari perlambatan ekonomi.

Liputan6.com, Jakarta - Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada semester I-2015 dinilai jauh dari harapan, karena hanya sebesar 4,7 persen. Hal ini membuat tingkat kepercayaan dunia usaha dan masyarakat kepada Indonesia semakin menurun.

Menurut Ketua Umum Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Darmin Nasution, ada tiga hal yang harus dilakukan pemerintah untuk mengantisipasi dampak negatif dari perlambatan ekonomi ini.

Pertama, yaitu menjaga ketersediaan bahan makanan pokok. Hal ini bertujuan agar stabilitas harga bahan kebutuhan pokok terjaga sehingga tidak semakin memberatkan masyarakat.

"Yang bisa dilakukan pemerintah, menjaga ketersediaan makanan pokok, banyak yang bisa dilakukan pemerintah. Dan menjaga stabilitas harga," ujar dia dalam Sarasehan Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) bersama Jokowi dengan tajuk 'Presiden Menjawab Tantangan Ekonomi' yang disiarkan langsung dari Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis (9/7/2015).

Kedua, dengan menjaga kestabilan nilai tukar rupiah. Hal ini dinilai ikut berdampak pada kemampuan masyarakat berbelanja. "Kemudian menjaga kestabilan nilai rupiah yang berdampak pada daya beli rumah tangga," lanjut dia.

Dan ketiga, mendorong masyarakat untuk giat menabung. Dengan banyaknya ketersediaan modal di lembaga perbankan, diharapkan bisa membantu permodalan proyek infrastruktur. "Memupuk tabungan sehingga perlu upaya besar financial inclusion untuk menggiatkan menabung," tandas dia. (Dny/Nrm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini