Penjualan Agung Podomoro Tumbuh 21%

Liputan6.com, Jakarta - PT Agung Podomoro Land Tbk  (APLN)mengumumkan hasil keuangan yang tidak diaudit untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2015. Ditengah tekanan ekonomi yang sedang menurun, penjualan dan pendapatan usaha di semester I 2015 Agung Podomoro dilaporkan mengalami kenaikan dibanding periode yang sama tahun lalu.

Penjualan dan pendapatan usaha Agung Podomoro dilaporkan tumbuh 21 persen menjadi sebesar Rp 2,77 triliun, dari periode semester I 2014 sebesar Rp 2,29 triliun.

Sedangkan penjualan dari pengembangan properti tumbuh 21,6 persen menjadi Rp 2 triliun, dari sebelumnya Rp 1,64 triliun. Demikian juga dengan pendapatan dari sewa dan dari pendapatan berulang lainnya tumbuh 19,4 persen menjadi Rp 771,8 miliar di semester I 2015, dari periode serupa tahun lalu Rp 646,6 miliar.

"Kontribusi dari pendapatan berulang terhadap penjualan dan pendapatan usaha, tetap sebesar 28 persen atau relatif sama dengan kontribusi pada periode yang sama tahun sebelumnya," kata Sekretaris Perusahaan Agung Podomoro Land, Justini Omas, dalam siaran pers kepada Liputan6.com, Jumat (30/07/2015).

Laba kotor perusahaan juga tumbuh 32,4 persen pada semester I 2015 menjadi Rp 1,44 triliun meningkat dibandingkan Rp 1,09 triliun di semester awal 2014.
Kenaikan laba kotor diikuti margin laba kotor yang meningkat menjadi 52 persen. Laba komprehensif tumbuh 46,9 persen menjadi sebesar Rp 507,8 miliar dengan margin laba bersih 18,3 persen.

Adapun laba yang dapat ditribusikan kepada pemilik entitas induk tumbuh 0,8 persen menjadi Rp 345,3 miliar.

Agung Podomoro saat ini memiliki 36 anak usaha, 10 entitas dengan kepemilikan tidak langsung melalui anak usaha, serta dua entitas asosiasi di bidang properti di Jakarta, Bogor, Karawang, Bandung, Bali, Balikpapan, Batam, Makassar dan Medan.

Reporter: Muhammad Rinaldi

(Rinaldi/Gdn)