Sukses

BNI Cabang Seoul Bakal Beroperasi Penuh pada Akhir 2015

BNI telah mengirimkan surat ke OJK pada tanggal 2 Oktober 2014 perihal Permohonan Pembukaan Kantor Cabang Luar Negeri Korea Selatan.

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) akan membuka cabang yang beroperasi secara penuh di Seoul, Korea Selatan pada akhir 2015 ini. Saat ini BNI sedang menunggu proses persiapan untuk memperoleh Main Licence. Adapun Preliminary Licence sudah diperoleh BNI dari Financial Supervisory Commission (FSC) Korea pada April 2015.

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) RI Muliaman D Hadad saat mengunjungi lokasi ruangan yang nantinya akan menjadi kantor BNI Cabang Seoul bersama dengan direksi BNI, pada Jumat (28/8/2015) mengatakan, OJK meminta agar BNI bisa membuka Desk Korea untuk memfasilitasi hubungan ekonomi Indonesia dengan Korea. Banyak sekali potensi investasi di Indonesia yang dapat difasilitasi.

"Korea memang melihat Indonesia sebagai rekan bisnis yang penting bagi mereka. Untuk itu kami juga mendorong agar pengusaha Indonesia masuk ke Korea. Karena perbankan akan efektif berbisnis apabila sektor riilnya juga maju," ujar Muliaman seperti dikutip dalam keterangan tertulis, Sabtu (29/8/2015). 

Sebelumnya, OJK memang memberi peluang untuk memfasilitasi bank asal Indonesia membuka kantor cabang di Korea sebagai bagian dari prinsip resiprokal dengan FSC Republik Korea.

BNI telah mengirimkan surat ke OJK pada tanggal 2 Oktober 2014 perihal Permohonan Pembukaan Kantor Cabang Luar Negeri Korea Selatan, dan kemudian OJK memberikan persetujuan pembukaan cabang BNI Seoul pada 21 November 2014. Peluang semakin lebar setelah FSC memberikan izin pada 4 April 2015. 

Direktur Utama BNI, Achmad Baiquni mengatakan, operasional BNI Cabang Seoul diharapkan akan berjalan secara penuh pada Kuartal IV tahun 2015.

Misi utama BNI dalam memperluas jaringan ke Korea Selatan tersebut adalah ingin berperan aktif dalam memperlancar interaksi keuangan antar entitas bisnis di Korea Selatan yang memiliki bisnis di Indonesia dan sebaliknya.

Berbagai layanan yang siap diberikan oleh BNI melalui kantor cabang luar negeri ke-6 ini adalah Trade Finance, Remitansi, Offshore Loan, Conventional Funding, hingga Treasury Business.

Keberadaan BNI Seoul menambah cakupan layanan BNI di luar negeri. Saat ini, BNI memiliki lima kantor cabang di luar negeri yaitu di London, New York, Tokyo, Singapura, Hongkong.

Selain itu BNI juga mengoperasikan satu sub branch di Osaka, Limited Purpose Branch di Singapura dan satu anak perusahaan di Hong Kong, BNI Remittance Limited, yang khusus menangani transaksi kiriman uang.

Di luar itu, BNI memiliki remittance representative officer yang tersebar di Malaysia, Korea Selatan, Qatar, Bahrain, Uni Emirat Arab, Belanda dan Amerika Serikat. (Yas/Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • BNI merupakan Bank BUMN (Badan Usaha Milik Negara) pertama yang menjadi perusahaan publik.

    BNI

  • Otoritas Jasa Keuangan atau OJK adalah lembaga yang berfungsi untuk mengatur dan mengawasi seluruh kegiatan di sektor keuangan.

    OJK

Video Terkini