4 Trik Agar Urusan Keuangan Lancar dengan Pasangan

Liputan6.com, Jakarta - Uang memang bukanlah segalanya. Namun, urusan keuangan menyangkut masalah uang bisa sangat memusingkan Anda. 

Faktanya, survei yang dilakukan oleh American Psychological Assosiation menunjukkan uang merupakan faktor utama penyebab stres di Amerika. 72 persen responden mengungkapkan, mereka merasakan setidaknya sekali stres dalam hidupnya di bulan sebelumnya.

Yang lebih mencengangkannya lagi, satu pertiga orang dewasa yang memiliki pasangan mengungkapkan uang merupakan penyebab utama konflik dalam hubungan mereka.

Bukan hal yang baru memang bila urusan keuangan ini seringkali menjadi permasalahan utama dalam sebuah hubungan rumah tangga. Oleh karena itu Anda harus jeli dan mampu membuat solusi efektif untuk mengatasi permasalahan ini.

Satu hal yang patut diingat oleh pasangan adalah, tidak peduli siapa yang mengatur keuangan dalam sebuah rumah tangga, Anda berdua harus tetap terlibat dalam pengambilan keputusan apabila menyangkut hal finansial. Banyak pasangan yang tidak mengambil keputusan finansial secara bersama sehingga sering menimbulkan konflik.

Cynthia Flick, penulis buku “The Sisterhood Money: The Art of Creating Wealth From Your Heart” mengungkap beberapa tips bagi Anda agar mampu mengatur keuangan dengan baik dalam rumah tangga. Seperti yang dilansir dari laman cpapracticeadvisor.com, Sabtu (19/9/2015), berikut beberapa tips keuangan yang dapat Anda pakai bersama pasangan:

1. Menerima perbedaan
Walaupun cara pandang Anda dan pasangan berbeda dalam urusan keuangan, bukan berarti Anda selalu benar dalam semua permasalahan yang menyangkut keuangan. Cobalah untuk mengerti perbedaan pendapat Anda dengan pasangan, dengan ini Anda dapat saling melengkapi satu dengan yang lain.

2. Bekerja sama satu dengan yang lain
Anda berdua sama-sama memiliki pengalaman, kemampuan serta sudut pandang yang berbeda dalam melihat permasalahan yang ada. Cobalah manfaatkan hal tersebut. Bekerja sama untuk menemukan solusi atas permasalahan yang ada akan membuat hubungan Anda semakin kuat.

3. Jangan menunggu permasalahan muncul
Waktu diskusi yang tepat justru ketika Anda berdua sama-sama dalam kepala dingin sehingga pembicaraan dapat dengan lancar dilakukan. Anda mungkin juga dapat mengatur waktu untuk membicarakan akan hal in sehingga dapat terjalin komunikasi yang semakin baik.

4. Minta bantuan apabila diperlukan
Anda berdua tidak harus melewati hal ini sendirian. Tidak ada salahnya menggunakan jasa asisten finansial, konseling keuangan ataupun penasehat hubungan apabila Anda benar-benar membutuhkannya. Para ahli tersebut dapat mendengar keluhan dan permasalahan Anda dan menawarkan solusi dari sudut pandang ahli. (Vna/Ahm)