Sukses

Ingin Punya Jaringan Kerja dan Bisnis Luas ? Ini caranya

Kegitan berjejaring kadang merupakan hal yang menyebalkan, karena mungkin kita akan dipandang sebelah mata orang tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Kegiatan berjejaring atau networking kadang merupakan hal menyebalkan, karena mungkin kita akan dipandang sebelah mata orang tersebut. Atau bahkan sebaliknya, kita yang memandang sebelah mata orang tersebut.

Tentunya Anda ingin membangun relasi, supaya dapat meningkatkan bisnis Anda. Namun uniknya, jika Anda tidak menilai seseorang dari potensinya maka kemungkinan besar Anda memiliki lebih banyak bisnis dan kegiatan menyenangkan?.

Berikut ini adalah 3 tips supaya Anda lebih lihai dalam berjejaring dilansir dari entrepreneur, Minggu (11/10/2015):


1. Asumsikan setiap orang adalah penting bagi Anda

 Jangan memaksakan kalau kamu lebih nyaman menjadi karyawan.

Ketika Anda melakukan kegiatan bersama dengan orang baru, anggaplah mereka seolah-olah orang paling menarik, dan paling berpengaruh di dunia. Jika Anda tidak bisa berlama lama mengbrol dengannya, gunakanlah etika yang baik untuk mengakhiri percakapan, namun saat Anda mengobrol dengannya perlakukan mereka dengan hormat .


2. Asumsikan mereka kenal dengan orang yang ingin Anda temui

Karyawan juga membutuhkanmu sebagai atasan untuk menyemangati mereka agar kinerja mereka meningkat.

Anggap mereka mengetahui seseorang yang ingin Anda temui. Asumsikan  mereka tidak akan memperkenalkan Anda kepada orang-orang tersebut kecuali ia mempercayai Anda. Anggap mereka adalah orang yang menjembatani Anda untuk bertemu dengan para investor besar.

 

3. Asumsikan semua orang membutuhkan sesuatu

Ilustrasi curhat | Via: fucsia.cl

Kita sering tidak mengetahui apa yang mereka butuhkan, atau kita tidak menyadari mereka membutuhkan pertolongan.
Asumsikan mereka butuh tempat untuk sekadar curhat, atau mungkin mereka ingin dikenalkan dengan seseorang yang Anda kenal, atau bisa saja mereka membutuhkan solusi dari masalah yang mengganggu mereka. (Ilh/Ahm)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.