Sukses

Simak 12 Tips Agar Jadi Pemimpin Efektif dan Handal

Ini 12 tips agar seorang pemimpin memiliki keseimbangan dan punya wibawa?. Yuk simak tips dari mantan tentara Amerika Serikat ini.

Liputan6.com, Jakarta - Jocko Willink adalah seorang purnawirawan tentara Navy SEAL Amerika Serikat (AS). Ia pernah terlibat pertempuran di kota Ramadi, Irak. Ia menulis sebuah buku berjudul "Extreme Ownership: How US Navy SEALs Lead and Win,". Ia bersama dengan mantan komandan pletonnya Leif Babin ketika menulis buku itu.

Melalui perusahaan konsultan Eselon Front, Ia dan Babin mengajarkan materi kepemimpinan kepada para kliennya selama empat tahun terakhir. Selama 20 tahun karirnya di SEAL, Willink menyadari disiplin dan kebebasan harus seimbang.

Berikut adalah 12 tips yang harus dimiliki seorang pemimpin dilansir dari Business Insider, Senin (26/10/2015) :

1. Selain memimpin, seorang pemimpin juga harus siap dipimpin 

Willink mengatakan kepatuhan seorang bawahan terhadap atasannya tidaklah selalu mutlak. Adakalanya seorang pemimpin harus mendengarkan masukan dari bawahannya karena mereka lebih mengetahui informasi dan situasi di lapangan.

"Pemimpin yang baik harus menerima ini, mengeyampingkan ego, dan kepentingan pribadi untuk memastikan tim memiliki kesempatan terbesar untuk mencapai tujuan," tulis Willink.

2. Seorang pemimpin harus galak, tetapi tidak sombong

Meski pun galak, tapi Willink berusaha untuk memberi rasa nyaman terhadap bawahannya. "Saya melakukan terbaik, untuk memastikan bahwa setiap orang di bawah rantai komando merasa nyaman mendekati saya, dengan perhatian, ide, pikiran, dan bahkan perbedaan pendapat," ujar Willink.

Willink juga membuka ruang diskusi dan mendengarkan keluhan keluhan bawahannya.

3. Seorang pemimpin harus tenang, tapi tidak kaku

Willink menuturkan, pemimpin yang kaku dan dingin akan kehilangan rasa hormat dari bawahannya. Karena mereka tidak bisa membangun hubungan dengan timnya. "Orang-orang tidak mengikuti robot," tulis Willink.

4. Seorang pemimpin harus percaya diri, tetapi tidak sombong

Seorang pemimpin harus menularkan rasa percaya diri kepada anggota tim.

"Tapi jangan berlebihan, terlalu percaya diri membuat anggota tim berpuas hati dan arogan yang akhirnya menyebabkan anggota tim mengalami kegagalan," tulis Willink.

5. Seorang pemimpin harus berani, tapi tidak bodoh

Seorang pemimpin harus cepat mengambil keputusan dengan risiko seminimal mungkin. Willink dan Babin menceritakan pengalamannya di Ramadi. mereka menunda serangan hingga segala detail tentang target terklarifikasi, supaya dapat menghindari korban jiwa dari anggota tim.

6. Pemimpin harus memiliki semangat kompetitif, dan juga rendah hati

"Mereka harus memotivasi diri sendiri dan tim supaya tampil dengan performa terbaik," tulis Willink. "Meski pun demikian, mereka harus mementingkan kesuksesan tim dibandingkan kesuksesan pribadi," tambah dia.

Ketika sesuatu tidak berjalan sesuai rencana, para pemimpin harus menurunkan ego mereka, dan mengambil menerima kegagalan sebelum mengambil langkah berikutnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Simak 12 Tips Agar Jadi Pemimpin Efektif dan Handal

 7. Seorang pemimpin harus memperhatikan detail, tapi tidak terobsesi dengan hal itu

"Seorang pemimpin harus cermat dan cepat dalam mengatur tugas tim mereka, dan mengamatinya agar mereka dapat menjalankan tugas sesuai semestinya, namun jangan fokus terhadap detail, dan melupakan tujuan utama sesungguhnua," kata Willink.

8. Seorang pemimpin harus kuat, baik dari segi fisik maupun mental

Pemimpin harus memotivasi diri dan tim mereka, juga harus mengetahui batasan mereka. Ini agar ritme berjalan harmonis dan menghindari kelelahan.

9. Seorang pemimpin harus rendah hati, tapi tidak pasif. Tenang, tapi tidak diam.

Para pemimpin sukses pandai mengatur ego mereka, dan berpikiran terbuka dan mau mengakui ketika mereka salah. "Seorang pemimpin harus mampu berbicara ketika itu penting," tulis Willink.

10. Seorang pemimpin harus dekat dengan bawahan, tetapi jangan terlalu dekat

Willink mengatakan jangan mengistimewakan seorang bawahan dibanding bawahan lainnya, atau bahakan lebih penting dari pada misi itu sendiri.

11. Seorang pemimpin harus bertanggung jawab, namun tetap memberikan kepercayaan kepada bawahan

Menurut willink dan Babin, tanggung jawab adalah fondasi dasar sebuah kepemimpinan. Sukses dan kegagalan sebuah tim adalah tanggung jawab pemimpin.

Meski pun demikian, bukan berarti pemimpin harus melaksanakan semua tugas sendiri. Akan tetapi pemimpin harus memberikan kepercayaan kepada tim untuk melaksanakan sebuah tugas, dan anggota tim juga percaya pada keputusan atasannya.

12. Seorang pemimpin tidak memberi contoh sekali, tapi sesering mungkin

Setiap anggota tim harus dibentuk untuk percaya dan yakin dengan atasannya. Percaya para pemimpin akan memberikan penilaian yang baik, tetap tenang, dan dapat mengambil keputusan penting dengan matang. Satu-satunya cara yang supaya hal tersebut terjadi adalah dengan memberikan contoh teladan setiap hari. (Ilh/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini