Ekonomi Jatim Tumbuh Lebih Tinggi Ketimbang Nasional

Liputan6.com, Surabaya - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur, Sairi Hasbullah, menegaskan pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur (Jatim) lebih tinggi ketimbang pertumbuhan secara nasional. Ekonomi Jawa Timur tumbuh menjadi 5,44 persen pada kuartal III 2015 dibandingkan kuartal III 2014. Jika dibandingkan dengan triwulan II 2015, pertumbuhan ekonomi Jatim sebesar 3,8 persen.

"Ini kabar yang bagus, pertumbuhan ekonomi Jatim lebih tinggi daripada pertumbuhan nasional, yaitu 4,73 persen. Di provinsi lain seperti Jawa Barat yang notabene pusat industri, hanya tumbuh sekitar 2 persen," kata Sairi kepada wartawan di Surabaya, Kamis 5 November 2015.

Sairi menambahkan, ada 3 lapangan usaha yang begitu dominan membuat pertumbuhan ekonomi Jawa Timur bisa mencapai angka 5 persen lebih.

"Tiga lapangan usaha itu adalah industri pengolahan 28,57 persen, perdagangan 17,38 persen, pertanian, kehutanan, dan perikanan 14,81 persen," imbuh Sairi.

Sairi menyatakan, dari sisi produksi, semua kategori mengalami pertumbuhan positif, kecuali pengadaan listrik dan gas yang mengalami kontraksi sebesar 2,38 persen.

"Adapun komponen yang mengalami kontraksi pada kuartal III 2015 adalah ekspor luar negeri sebesar 7,97 persen. Ekspor turun karena adanya penurunan ekspor pada komoditas kayu, barang dari kayu, komoditas lemak, dan minyak hewan atau nabati dan komoditas bahan kimia," pungkas Sairi. (Dian K/Ahm)*