Sukses

Harga Emas Tergelincir, Dipicu Data Pekerjaan AS

Melonjaknya data pekerjaan AS ini memicu the Federal Reserve untuk menaikkan suku bunganya pada Desember.

Liputan6.com, New York - Harga emas dunia jatuh dan mengalami penurunan dalam 3 bulan pada perdagangan Jumat (Sabtu WIB). Ini adalah penurunan mingguan yang paling besar dalam dua tahun terakhir. Penurunan ditopang data pekerjaan Amerika Serikat menunjukkan pelonjakan pada Oktober.

Melonjaknya data pekerjaan AS ini memicu the Federal Reserve untuk menaikkan suku bunganya pada Desember.

Pertumbuhan pekerjaan AS melonjak pada Oktober dan tingkat pengangguran mencapai level terendah dalam 7,5 tahun terakhir di level 5 persen untuk menunjukkan kekuatan ekonomi. Ini juga membuat dolar naik 1,4 persen ke level tertingginya sejak April.

"The Powerhouse Payrolls melaporkan emas babak belur di bawah US$ 1.100 untuk pertama kalinya sejak Agustus," kata Tai Wong, direktur dasar dan logam mulia perdagangan untuk BMO Capital Markets di New York dilansir dari reuters, Sabtu (7/11/2015).

"Emas sekarang turun dalam delapan hari berutur-turut, tapi tetap dalam tekanan, sebagaimana pasar memandang kemuungkinan kenaikan suku bunga the Fed pada Desember," imbuhnya.

Spot emas, yang kuat pada awalnya, turun 1,7 persen menjadi US$ 1.084.90 per ons, terendah sejak 7 Agustus. Penurunan tersebut menyentuh 1,3 persen pada US$ 1,089.21.

Kontrak berjangka AS untuk pengiriman Desember ditutup turun 1,5 persen pada US$ 1,087.70 per ons. Volume kontrak melonjak hampir 49.500 banyak antara di setengah jam yang diikuti laporan pekerjaan, ledakan volume terbesar dalam 30 menit untuk kontrak paling aktif dalam setahun.

Spot emas menuju penurunan 4,6 persen untuk minggu ini, paling tajam sejak Juni 2013 dan mendekati bulan Juli dalam 5,5 tahun.

"Dengan angka seperti ini, Fed hampir berkewajiban untuk menaikkan suku dalam tahun ini," kata analis logam mulia Mistsubishi Jonathan Butler. (Zul/Ahm)*

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini