Sukses

Ingin Liburan Tanpa Berutang? Simak Tips Ini

Ingin pergi liburan Anda nyaman dan terlilit utang? Yuk simak tips berikut.

Liputan6.com, Jakarta - Menjelang akhir tahun biasa disambut gembira para pegawai. Momen akhir tahun dapat dimanfaatkan untuk mengambil cuti panjang. Dengan cuti panjang, Anda dapat mengambil waktu jalan-jalan. Nah untuk menyiapkan liburan tersebut apalagi untuk jalan-jalan juga butuh dana. Ini agar liburan Anda dapat menyenangkan dan nyaman.

Untuk menyiapkan dana liburan tersebut memang sebaiknya dilakukan jauh-jauh hari agar bisa menghemat dan mempersiapkan waktu dengan baik.Perencana Keuangan Safir Senduk menuturkan, ada sejumlah pos biaya terbesar yang perlu disiapkan saat liburan antara lain:

1. Biaya Transportasi

Safir mengatakan, bila ingin pergi jalan-jalan ke suatu tempat sebaiknya menyiapkan biaya transport seperti tiket pesawat dan kereta api sejak jauh-jauh hari. Ini dilakukan agar mendapatkan harga lebih terjangkau. Safir mengatakan, bila ingin mendapatkan tiket murah memang sebaiknya memesan 55-65 hari sebelum keberangkatan.

2. Akomodasi

Selain biaya transportasi yang disiapkan jauh-jauh hari, Safir mengatakan biaya akomodasi juga perlu disiapkan. Safir menuturkan, akomodasi ini dapat dibagi dua macam yaitu hotel bisnis dan peristirahatan.

“Ada hotel bisnis dan resort. Hotel bisnis mahal di hari kerja dan kalau hotel peristirahatan mahal pas weekend. Tak butuh-butuh sekali hotel bisnis tidur pas weekend harganya murah, nah kalau hari kerja di hotel peristirahatan. Sekali lagi tak jamin tetapi dapat harga terjangkau,” kata Safir.

3. Biaya Makan dan Minum

“Selama di perjalanan biasanya berkunjung ke tempat-tempat wisata mulai dari objek wisata alam, religi, dan budaya. Ini juga jadi pos jadi perhatian apalagi kalau berangkat bersama keluarga dan teman-teman masing-masing punya kegemaran sendiri-sendiri,” ujar Safir saat berbincang dengan Liputan6.com yang ditulis Minggu (8/11/2015).

4. Belanja

Untuk pos belanja ini dapat dibagi dua yaitu diri sendiri dan oleh-oleh.Safir mengatakan, sebaiknya ketika liburan juga mengambil dana dari investasi dan hasil simpanan. Sebaiknya sisihkan sekitar Rp 500 ribu dari penghasilan Rp 5 juta untuk biaya liburan.

“Kalau kita punya pendapatan Rp 5 juta sebulan, sisihkan Rp 500 ribu sebulan. Jadi gunakan dana liburan ini dari tabungan dan investasi. Kalau belum punya maka isi dulu pos tersebut,” kata Safir.

Nah agar Anda dapat mewujudkan rencana liburan itu, dan dapat menghemat serta menyisihkan dana dari gaji untuk berlibur, Safir mengatakan pastikan keinginan untuk liburan itu begitu kuat.

”Anda dapat memajang tempat liburan di wall paper laptop atau di mana agar keinginan itu bisa terpenuhi. Dengan motivasi kuat maka dapat mewujudkannya,” ujar Safir. (Ahm/Igw)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.