Sukses


Binakarya Pasarkan Apartemen Berkonsep Hutan Rindang

Foresque Residence berdiri di atas lahan seluas 1,2 hektare, tetapi yang akan dijadikan bangunan hanya 20 persen saja.

Liputan6.com, Jakarta - pengembang properti Binakarya Group mulai memasarkan proyek apartemen di pusat kota bernuansa hutan di Ragunan, Jakarta Selatan. Apartemen sekelas bintang lima ini diberi nama Foresque Residence.

Direktur Binakarya Group, Yosua Gunadi mengatakan, lokasi proyek ini memiliki pemandangan pepohonan rindang seluas 140 hektare di kawasan Ragunan, Jakarta Selatan. Dengan pemandangan tersebut mendukung perusahaan untuk menerapkan hunian berkonsep hutan yang tenang, rindang, teduh dan penuh kicauan burung.

"Proyek ini beda dengan apartemen sejenis di Jakarta Selatan, karena sesuai dengan namanya dari kata forest (hutan), maka Foresque Residence ingin memberikan kehidupan yang tenang dan segar bagi penghuni," ungkap Yosua kepada Liputan6.com, Jumat (27/11/2015).


Sebuah penelitian di Toronto, Kanada, baru-baru ini mengatakan bahwa orang yang hidup dengan banyak pohon di sekitarnya bisa membantu mengatasi masalah pernafasan. Karena pohon menyerap CO2 (karbondioksida) dan mengeluarkan O2 (oksigen) yang dibutuhkan manusia.

Selain itu, tinggal di lingkungan yang banyak pohon membantu penyembuhan setelah sakit, melepas stres, meredakan depresi, dan membantu mengatasi imsonia.

"Fakta-fakta yang menyebutkan pepohonan rindang memberi kesegaran selaras dengan Foresque Residence yang ingin kami kembangkan," sambung Yosua.

Foresque Residence berdiri di atas lahan seluas 1,2 hektare, tetapi yang akan dijadikan bangunan hanya 20 persen saja atau sekitar 2.400 meter persegi. Sehingga apartemen bintang lima ini memberi banyak ruang hijau kepada konsumen.

Apartemen Foresque terdiri dari 500 unit yang terbagi atas tiga tipe, yaitu tipe studio (32 m2) dengan harga Rp 600 jutaan, tipe two bedrooms (76 m2) seharga Rp 1,4 miliaran dan tipe three bedrooms (108 m2) dijual seharga Rp 2 miliaran.

Desain apartemen ini dirancang oleh arsitektur kenamaan, 5G Studios dari Dallas, Texas, Amerika Serikat. Perpaduan arsitektur internasional dari Amerika Serikat dan nuansa alami Indonesia, lanjut Yosua, memberikan keseimbangan dalam Foresque Residence sebagaimana tagline-nya Balance In Life.

Apartemen Foresque Residence sendiri proses pembangunannya telah berjalan sejak Agustus 2015 dan siap diserahterima kepada konsumen pada 2017. "Kami menargetkan penjualan Foresque Residence mencapai Rp 1,2 triliun," papar Yosua.

Apartemen ini juga dekat dengan pusat perbelanjaan dan hiburan seperti Citos, Pondok Indah Mall, dan pusat pendidikan High Scope dan Jakarta International School (JIS). (Rinaldi/Gdn)

Reporter: Muhammad Rinaldi

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.