Dua BUMN Ini Bakal Pasok 100 Ribu Benih pada 2016

Dua orang buruh tani penggarap menanam benih padi milik warga di Bubulak, Bogor, Jabar. Buruh tani yang mengelola sawah milik warga tersebut diupah dengan 20% padi dari hasil saat panen nanti.(Antara)

Liputan6.com, Jakarta - PT Sang Hyang Seri dan PT Pertani akan memasok 100 ribu benih untuk 2016. Keduanya akan membagi sama rata pasokan benih tersebut.

"Kita (Sang Hyang Seri) 50-50 sama Pertani.‎ Permintaan benih hampir 100 ribu ton. Berarti kita 50 ribu ton berdua, ditambah varietas yang lain," kata Plt Dirut Sang Hyang Seri Syaiful Bahri, di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (2/12/2015).

Syngenta Kenalkan Benih Jagung Baru, Toleran Herbisida dan Tahan Ulat Penggerek Batang

Syaiful menuturkan, nilai kontrak untuk pengadaan benih mencapai Rp 1 triliun. Khusus Sang Hyang Seri, mengaku siap untuk memasok 50 ribu ton benih. Sebab, produksi tiap tahunnya sudah di atas target.

"‎Kemampuan produksi kita kan 82.500 ton, 50 ribunya kita dorong untuk kemari, 30 ribu sisanya untuk upaya khusus nanti yang penunjukan langsung di provinsi," tutur dia.

Syaiful menjelaskan, tantangan yang dihadapi nantinya terkait dengan proses distribusi. Tahun ini, benih yang tersalur hanya 10 persen dari proses distribusi.

Penyaluran yang rendah dikarenakan modal kerja tahun sebelumnya yang kurang dan manajemen kerja yang tidak baik. Untuk 2016, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menegaskan agar distribusi mencapai 100 persen.

"Masih tetap sama tapi nanti distribusi yang ditekankan harus 100 persen, itu saja. Sekarang kita cuma sedikit, cuma 10 persen. Makanya itu. Kecil banget. Itu ada persoalan-persoalan yang harus diselesaikan," tegas Syaiful. (Silvanus A/Ahm)