Sukses

7 Cara Jitu Menghemat Uang Jajan

Sebagai manusia kita pastinya akan memerlukan sebuah kebutuhan yang bernama jajan.

Liputan6.com, Jakarta - Sebagai manusia kita pastinya akan memerlukan sebuah kebutuhan yang bernama jajan. Apalagi dengan segudang aktivitas yang ada, tentu memenuhi kebutuhan pokok saja seperti sarapan, makan siang, dan makan malam belum cukup.

Mereka membutuhkan asupan makanan lain sebagai energi tambahan disaat waktu luang atau waktu diantara tiga jadwal makan tersebut. Nah, disinilah kemudian muncul kebutuhan akan jajan. Jajanan yang berupa makanan ringan sendiri bisa berwujud aneka jenis camilan atau minuman.

Namun meskipun hanya berupa jajanan, kita sebagai penikmatnya haruslah tetap bisa berhemat. Lalu bagaimana cara jitu untuk bisa menghemat uang jajan ini dengan baik? Berikut ulasannya seperti dikutip dari Cermati.com, Kamis (4/2/2016):

1.  Jangan lupa sarapan

Kenapa harus sarapan? Sebab dengan sarapan kita akan menjadi kenyang dan saat telah kenyang maka keinginan untuk jajan pun akan berkurang.

Salah satu keinginan dan hasrat untuk jajan memang bisa diawali karena rasa lapar. Maka ketika lapar kita akan lebih mudah untuk tertarik pada jajanan yang melintas di depan mata atau juga mendatangi tempat orang menjual jajanan.

Untuk Anda yang sedang merencanakan program penghematan uang jajan, Anda bisa membuat perut Anda kenyang dulu sebelum beraktivitas dengan cara sarapan.

2. Jangan malu membawa bekal

Dengan adanya bekal makanan ini maka Anda akan sulit berpaling ke menu jajanan di sekitar Anda. Dari sini maka pengeluaran Anda untuk jajan akan berkurang dan Anda pun bisa berhemat dengan baik.

Namun sayangnya kebiasaan membawa bekal ke tempat aktivitas ini sulit dilakukan oleh kebanyakan orang Indonesia sebab rasa gengsi dan malu mereka masih sangat besar.

Dari sini pengeluaran jajan pun masih tetap saja menjadi besar. Ingat juga bahwa bekal makanan ini bukan harus berupa makanan berat seperti nasi dan lauk pauknya, Anda juga bisa membawa bekal berupa makanan ringan yag bergizi seperti roti sandwich plus air minum.

3. Hindari membawa uang tunai

Kebanyakan orang akan membeli uang jajan secara langsung saat ia menginginkannya  ketika ia memiliki uang tunai di dompetnya.

Dengan adanya uang tunai ini maka kebanyakan orang memang akan sangat mudah untuk membelanjakan apa saja termasuk jajanan. Lalu bagaimana jika kita membutuhkan sesuatu yang penting dengan biaya uang? Anda bisa mengandalkan mesin ATM (Anjungan Tunai Mandiri) untuk mengambil uang.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Biasakan hidup sehat

4. Biasakan hidup sehat

Kebanyakan jajanan yang ada di luaran mengandung beberapa unsur kimia yang berbahaya bagi tubuh. Hal ini seharusnya yang bisa Anda selalu ingat dan selalu dicermati.Anda bisa menjalankan pola hidup sehat.

Dengan adanya pola hidup sehat ini Anda akan terhindar dari pengeluaran yang besar untuk jajan Anda. Mengapa bisa demikian? Sebab ketika Anda sedang menjalankan hidup sehat maka saat Anda ingin membeli jajan, Anda akan dipaksa untuk melewati hasrat ini demi hidup yang sehat.

5. Gunakan semua fasilitas gratisan

Ya, jangan segan untuk menggunakan semua fasilitas gratisan. Ada banyak fasilitas gratis untuk pelajar atau mahasiswa yang biasanya tersedia di kampus atau di sekolah, misalnya WIFI gratis dan drinking fountain gratis.

Anda juga bisa baca buku gratis di perpustakaan sebagai referensi tugas kuliah atau PR, dan sebagainya. Daripada harus membeli kuota internet atau membayar sewa warnet, kan lebih enak kalau pakai WIFI gratisan.

6. Pisahkan uang jajan

Jika memang tidak bisa memisahkan dengan urusan jajan setiap harinya, Anda bisa menggunakan cara berikut ini. Caranya adalah dengan memisahkan uang jajan dengan uang untuk keperluan lain.

Mengapa demikian? Sebab dengan memisahkan uang jajan Anda akan dipaksa untuk tidak menggunakan uang lain untuk keperluan jajan Anda.

Buatlah porsi uang jajan ini dengan seefisien mungkin. Jangan terlalu membuat porsi atau persentase uang jajan yang berlebihan hingga kemudian mengorbankan kebutuhan penting lainnya.

7. Buat daftar pantangan

Tentunya tidak semua makanan bisa kita konsumsi. Umumnya banyak orang yang biasanya memiliki pantangan terhadap sebuah makanan atau jajanan. Maka apabila Anda memang juga memiliki pantangan menu makanan, Anda bisa melakukan penghematan uang jajan ini dengan efektif.

Bagaimana caranya? Yaitu dengan membuat daftar pantangan pada sebuah kertas. Setelah itu pasang dengan besar-besar daftar pantangan ini di tempat-tempat yang memungkinkan kita sering-sering melihatnya.

Lakukan secara maksimal!

Demikianlah beberapa cara jitu untuk bisa menghemat uang jajan dengan baik. Maka dari itu jika Anda adalah orang yang ingin merencanakan penghematan uang jajan tak ada salahnya untuk mencoba cara-cara di atas.

Lakukan dengan keseriusan dan penuh totalitas agar Anda  bisa mendapatkan manfaat yang maksimal dari cara-cara jitu penghematan uang jajan di atas. Semoga berhasil. (Ndw/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini