Sukses

Top 3: Ini yang Bakal Terjadi Jika Donald Trump Jadi Presiden AS

Berita soal Donald Trump menjadi artikel paling dicari pembaca.

Liputan6.com, Jakarta - Kandidat Calon Presiden Amerika Serikat dari partai Republik, Donald Trump terus menuai dukungan pada bursa pencalonan Presiden di Amerika. Namun, hal ini dinilai akan ikut mempengaruhi kondisi perekonomian di negara itu.

Jika miliarder ini mampu menjaga posisinya di Grand Old Party (GOP) - sebutan lain dari Partai Republik - dengan memenangkan dukungan di Ohio dan Florida, yang akan jatuh bukan saja lawannya. Hal ini ikut menyeret pasar saham.

Artikel perihal Trump ini menuai perhatian pembaca Liputan6.com di kanal bisnis. Berikut 3 berita paling dicari pembaca, Kamis (17/3/2016).

1. Ini yang Bakal Terjadi Jika Donald Trump Jadi Presiden AS

Kandidat Calon Presiden Amerika Serikat dari partai Republik, Donald Trump kian melejit. Salah satu sekuritas di Amerika Serikat (AS) menilai jika nama Trump melejit, maka pasar saham akan terpukul.

Jika miliarder ini mampu menjaga posisinya di Grand Old Party (GOP) - sebutan lain dari Partai Republik - dengan memenangkan di Ohio dan Florida pada Selasa waktu AS, yang akan jatuh bukan saja lawannya.

"Jika Trump benar-benar memimpin, yang mana berarti dia memenangkan Florida maupun Ohio, saya rasa pasar akan gugup," ujar Ian Winer, kepala perdagangan ekuitas dari Wedbush Securities di Los Angeles dilansir dari Marketwatch. Simak berita selengkapnya di sini!

2. Kapal Buruan Menteri Susi Jadi Incaran Interpol

Satgas 115 menyatakan sembilan kapal eks asing asal Tiongkok berukuran sekitar 300 gross tonnage (GT) kini menjadi incaran Interpol.
 
Sembilan kapal tersebut sebelumnya dilarikan Anak Buah Kapal (ABK) berkewarganegaraan Tiongkok dari Pelabuhan Pamoko, Timika, Papua pada 30 Desember 2015.

Koordinator Satgas 115 Mas Achmad Santosa mengatakan, pihak Satgas 115 telah menghubungi Interpol guna menyelidiki kapal tersebut. Nantinya, pembawa lari tersebut akan ditetapkan sebagai tersangka.

‎"Yang sembilan itu kita sudah menghubungi Interpol. Mereka ada di dalam data Interpol dan sekarang penyidikan kapal itu sendiri sudah hampir rampung. Dan nanti akan ditetapkan tersangka," jelas dia di Jakarta. Simak berita selengkapnya di sini!

3.Siapa Minat, PLN Gratiskan Biaya Tambah Daya Listrik ke 1.300 Va
 
PT PLN (Persero) memberikan fasilitas berupa pembebasan biaya (gratis) bagi pelanggan golongan 900 Volt ampere (Va) yang ingin menambah daya ke 1.300 Va. Insentif tersebut diprioritaskan bagi masyarakat yang akan terkena pencabutan subsidi tarif listrik.

‎Kepala Divisi Niaga PLN Benny Marbun mengatakan, pembebasan biaya penambahan daya tersebut untuk meringankan masyarakat yang ingin beralih dari golongan 900 VA menjadi 1.300 Va, berlaku mulai 15 Maret 2016 hingga 31 Maret 2016. Simak berita selengkapnya di sini!

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini