Sukses

Top 3: Miliarder yang Malas Pergi ke Kantor

Berikut 3 artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Kamis (24/3/2016) pagi:

Liputan6.com, Jakarta - Jumlah orang kaya yang masuk daftar miliarder dunia terus bertambah. Sebagai miliarder dunia, mereka mampu memiliki uang hingga miliaran dolar Amerika Serikat (AS).

Sumber penghasilan mereka cukup beragam. Ada yang berasal dari investasi saham, ada yang berasal dari mengembangkan aplikasi internet, ada juga yang berasal dari bisnis di sektor telekomunikasi dan penerbangan.

Menariknya, tak sedikit dari para miliarder tersebut tak merasakan pengalaman bekerja di kantor. Artinya, mereka sejak awal membuka usaha sendiri dan tidak pernah mengalami menjadi pegawai. Setelah kaya, mereka juga memilih untuk tak bekerja di kantor.

Artikel mengenai miliarder dunia yang alergi dengan kehidupan kantor tersebut menjadi artikel yang banyak dibaca. Di luar itu juga masih ada beberapa artikel lain yang layak untuk disimak.

Lengkapnya, berikut 3 artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Kamis (24/3/2016) pagi:

1. Orang Terkaya di Dunia yang Alergi ke Kantor

Richard Branson (Reuters)
Richard Branson menjadi salah satu orang kaya yang alergi ke kantor. Richard Branson merupakan orang yang memimpin 400 perusahaan di seluruh dunia di bawah naungan grup Virgin.

Ketika memasuki usia dua puluhan, Branson muda mendirikan sebuah perusahaan recording yaitu Virgin Records dan ia menjualnya pada 1992 dengan harga yang fantastis yaitu US$ 1 miliar.

Dibalik kekayaannya tersebut, seumur hidup Branson memutuskan untuk tidak pernah bekerja di kantor. Apabila ada pekerjaan yang harus dilakukan dirinya lebih memilih untuk bekerja di luar kantor. Selengkapnya baca di sini.

2. Mau Cicil Mobil dengan Gaji Pokok Rp 3 Juta? Cek di Sini
Warga melintas di depan sejumlah mobil di showroom penjualan mobil bekas di kawasan Depok, Rabu (1/7/2015). Menjelang Lebaran, tingkat penjualan mobil bekas hanya menimgkat sekitar 10-15%. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Kebutuhan akan mobil, semakin hari semakin meningkat. Hal ini jelas terbukti dalam perhitungan jumlah pembelian dari tahun ke tahunnya.

Saat ini, produsen mobil pun makin gencar untuk memasarkan produknya. Salah satunya dengan memberikan berbagai jenis promo kepada para pelanggannya.

Salah satu promo yang mereka berikan adalah dengan cicilan mobil murah untuk mendapatkan sebuah mobil. Hal ini ditujukan untuk para calon konsumen dengan penghasilan menengah ke bawah.

Dengan cicilan sekitar Rp 3 juta-5 juta, para produsen kini berharap agar bisa menambahkan jumlah pembelinya, dengan mulai mencakup para konsumen dari kelas menengah ke bawah. Selengkapnya baca di sini.

3. Menhub Jonan Sebut Taksi Online Ilegal, Ini Alasannya
Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan saat menjadi pembicara dalam acara Inspirato di Jakarta (Liputan6.com/Helmi Fitriansyah)
Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan menegaskan setiap moda transportasi umum yang beroperasi di Indonesia harus mengikuti aturan sesuai ‎Undang-Undang (UU) yang berlaku. Sebab jika tidak, transportasi tersebut dianggap ilegal karena tidak mengantongi izin resmi dari pemerintah.

Jonan menjelaskan, syarat pertama yang harus dipenuhi agar bisa jadi transportasi legal yaitu memiliki badan hukum. Pemerintah memberikan pilihan dalam pembentukan badan hukum ini, antara lain yayasan, koperasi atau perseroan terbatas (PT).


Syarat lain yang harus diwajibkan adalah uji KIR. Sejauh ini, Jonan belum mendapat informasi bahwa transportasi online yang ada saat ini telah melakukan uji KIR. "Mungkin akan dilakukan," kata dia. Selengkapnya baca di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.